Sukses

KIB Bakal Bertemu Bahas Capres yang Diusung di Pemilu 2024, Pekan Ini

Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bakal menggelar pertemuan untuk membahas sosok calon presiden (capres) yang akan diusung oleh koalisi tersebut di Pemilu 2024 pada pekan ini.

Liputan6.com, Jakarta Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bakal menggelar pertemuan untuk membahas sosok calon presiden (capres) yang akan diusung oleh koalisi tersebut di Pemilu 2024 pada pekan ini.

Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono mengatakan, pertemuan itu akan dihadiri oleh ketiga pimpinan partai.

"Sebenarnya minggu ini kita mau acara pertemuan ketiga pimpinan partai. Sudah ada pematangan tentang tokoh-tokoh nanti yang layak kita usung oleh masing-masing parpol, oleh masing-masing partai koalisi," kata Mardiono saat dikonfirmasi, Jakarta, Senin (30/1/2023).

Menurut dia, ketiga pimpinan KIB langsung bergerak untuk membahas soal sosok capres yang akan diusung pada Pilpres 2024, usai kepulangan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan ke Tanah Air.

"Mungkin minggu ini. Kemarin Pak Airlangga telepon, begitu Pak Zul sudah pulang, nanti kita bergerak," ucap Mardiono.

Sebelumnya, Koalisi Indonesia Bersatu belum menentukan sosok capres dan cawapres yang akan diusung semenjak mendeklarasikan koalisi.

Partai Golkar mengusung Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai capres 2024. Sementara PAN sudah menentukan sembilan sosok capres yang akan diusulkan sebagai capres, di antaranya Ketua DPR RI Puan Maharani, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hingga mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Kemudian, PPP masih menampung aspirasi dari akar rumput perihal sosok yang harus diusulkan oleh partai berlambang Ka'bah tersebut. Dari hasil aspirasi, mayoritas kader memilih sosok Ganjar Pranowo sebagai capres di 2024.

 

2 dari 3 halaman

Umumkan Usai Lebaran

Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) hingga saat ini belum menentukan siapa sosok calon presiden (Capres) yang akan diusung pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

KIB dikabarkan akan mendeklarasikan capres pada awal Febuari 2023 nanti. Namun Wakil Ketua Umum Partai Golkar Nurul Arifin mengatakan, KIB akan deklarasi capres usai momentum lebaran atau pada April 2023.

"Kalau tadi akhir Februari kan disebut-sebutnya. Tapi kalau saya melihatnya mungkin setelah lebaran mungkin ya, supaya situasinya kondusif, antara puasa, lebaran dan ajang pencapresan," kata Nurul, di sela pemaparan rilis hasil survei Indikator Politik Indonesia secara daring, Rabu (4/1/2023).

 

3 dari 3 halaman

Matangkan Visi Misi

Nurul menilai, momentum tersebut menjadi tambahan waktu bagi KIB untuk terus mematangkan visi, misi, dan program menghadapi Pilpres 2024 sekaligus mencari sosok capres yang tepat.

Terkait sosok capres di luar KIB, menurut Nurul, hal itu tidak tepat. Sebab, komitmen yang dibuat oleh Partai Golkar, PAN, dan PPP adalah mendorong sosok internal maju pada Pilpres 2024.

"Tadi juga di pasang-pasangkan, ada juga yang tidak dari parpol, padahal komitmennya semua berangkat dari parpol, jadi mungkin yang belum gabung parpol harus masuk dulu. Jadi itu merupakan satu konsensus yang sudah dibicarakan," katanya menandaskan.

 

Reporter: Alma Fikhasari

Sumber: Merdeka