Liputan6.com, Jakarta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memiliki peluang besar maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) pada gelaran Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Berbagai dukungan agar Erick Thohir maju pada Pilpres 2024 terus bermunculan, salah satunya dari kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Advertisement
Baca Juga
Plt Ketua Umum (Ketum) PPP, Muhammad Mardiono mengakui, dukungan dari kader-kader di daerah untuk Erick Thohir begitu besar. Bahkan dalam jajak pendapat internal partai, nama Erick Thohir semakin menguat untuk diusung sebagai cawapres.
"Ada juga yang menyuarakan untuk Pak Erick Thohir," kata Mardiono seperti dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (4/2/2023).
Dia mengungkapkan bahwa kesempatan PPP mengusung Erick Thohir sangat terbuka lebar. Apalagi mantan Presiden Inter Milan ini merupakan figur profesional yang tidak terikat dengan partai politik (parpol) manapun.
Namun begitu, Mardiono tidak bisa mengambil keputusan sendiri, terutama dalam menentukan siapa yang akan diusung PPP dalam pertarungan Pilpres 2024 mendatang. Keputusan tersebut akan diambil lewat Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) PPP.
"Nanti ada mekanismenya yaitu melalui setidaknya itu Rapimnas. Nah setelah ini nanti kita sudah putuskan,” kata Mardiono.
Saat ini, pihaknya tengah membangun komunikasi dengan para ulama yang masuk ke dalam majelis partai. Persetujuan para ulama menjadi penting untuk mendapatkan pemimpin nasional yang rahmatan lila'lamin.
Erick Thohir Diteriaki Capres dan Cawapres di Acara PPP Jateng
Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) yang juga Menteri Negara BUMN Erick Thohir mengisi acara Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) PPP Jawa Tengah, dengan pencerahan tentang perkembangan ekonomi syariah di Indonesia, Minggu (27/11/2022).
Tak ayal kedatangan Erick Thohir pun menambah antusias 250-an peserta Rapimwil PPP Jateng tersebut. Sejak Erick Thohir memasuki ruangan, terdengar suara sahut-menyahut "Erick Thohir Cawapres". Ada juga yang meneriakkan Erick Thohir capres.
Menanggapi antusiasme jajaran PPP se Jateng terhadap Erick Thohir ini, Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani menyampaikan bahwa hal itu adalah bagian dari proses bottom-up yang memang dibangun PPP dalam penjaringan bakal capres-bakal cawapres.
"Struktur di bawah dan kader memang diberi ruang untuk menyampaikan aspirasinya sebelum DPP PPP mengambil keputusan dalam forum Mukernas PPP nanti di awal 2023," kata Arsul.
Arsul mengakui bahwa Erick Thohir termasuk sosok yang dilihat oleh struktur dan kader PPP di bawah untuk menjadi capres atau cawapres yang patut diusulkan oleh PPP.
"Karena memang sosoknya banyak dikenal di PPP terutama sejak jadi Ketua TKN #01 Jokowi - Ma'ruf Amin di mana PPP termasuk sebagai parpol koalisi pengusungnya," kata dia.
Arsul menambahkan, di acara bimbingan teknis (bimtek) anggota DPRD Propinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia, Erick juga memberikan materi sehingga sosoknya tambah dikenal. Karena itu, menurut Arsul, menjadi tidak mengherankan kalau Erick menjadi favorit di internal PPP.
Rapimwil juga mendengarkan pemaparan dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terkait dengan pembangunan Jateng selama kepemimpinannya.
Advertisement