Liputan6.com, Jakarta - Pengamat Politik Perfekto Institute Amir Faisal menyatakan, sosok Erick Thohir bisa menjadi jalan tengah koalisi partai dalam mengusung calon presiden dan wakil presiden pada Pemilu 2024.
Dia menyatakan. dalam sebuah koalisi partai, pasti akan sarat akan kepentingan masing-masing partai, sehingga jika salah kader partai dipinang menjadi cawapres dikhawatirkan akan menyebabkan kecemburuan politik. Lalu, kemudian kekuatan yang dimiliki oleh parpol yang menjadi cawapres dikhawatirkan menjadi terlalu dominan.
Baca Juga
Maka dari itu, Amir melihat Erick Thohir yang merupakan sosok pemimpin dari kalangan profesional atau independen menjadi jalan tengah atau titik temu partai koalisi pengusung untuk Pilpres 2024 mendatang.
Advertisement
Di samping itu, menteri terbaik dan andalan Presiden Jokowi ini juga berpengalaman dalam mengkonsolidasikan koalisi parpol pengusung sebagai Ketua TKN Jokowi – Ma’ruf di Pilpres 2019 lalu.
“Untuk posisi cawapres, di sini lah peran Erick Thohir yang berlatarbelakang profesional dan rekam jejaknya sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf akan bisa menjadi perekat di antara partai pengusung,” terang Amir, Sabtu (11/3/2023).
Menurutnya, Erick Thohir bisa menjadi solusi sebagai titik temu antara koalisi partai, dia bisa menjadi perwakilan semua partai politik, apalagi kedekatannya dengan semua partai pengusung seperti terlihat selama ini.
Founder Perfekto untuk Indonesia ini kemudian menjelaskan Erick Thohir juga memiliki elektabilitas tinggi sebagai cawapres. Di mana elektabilitasnya di pulau Jawa juga tersebar merata seperti di Jawa Timur, Jawa Tengah dan DKI Jakarta.
Panggung Nasional
Sedangkan untuk di Jawa Barat, Amir mengatakan Erick Thohir berada di posisi ketiga dalam hal elektabilitas cawapres. Di samping itu, Eks Presiden Inter Milan ini memiliki panggung strategis sebagai menteri dan Ketum PSSI.
Panggung ini tidak hanya menjangkau satu daerah saja namun secara nasional. Dengan ini Erick Thohir memiliki ruang gerak yang lebih luas sehingga bisa menjangkau lebih banyak pemilih ketika diusung menjadi cawapres.
“Erick Thohir bisa menjadi cawapres yang akan sangat mendongkrak suara. Secara basis wilayah, Erick Thohir berdasarkan sejumlah survei cawapres, elektabilitasnya cukup kuat dan merata di seluruh Pulau Jawa, terutama di Jawa Tengah, Jawa Timur dan DKI Jakarta, sementara di Jawa Barat elektabilitas Erick Thohir sebagai cawapres berada di urutan ketiga,” pungkas Amir.
Advertisement