Sukses

Dishub DKI Klaim Penutupan 8 U-Turn di Jakarta Berhasil Kurangi Kemacetan

Dishub DKI akan melanjutkan penutupan U-Turn di 27 titik Jakarta untuk menekan kemacetan di Ibu Kota.

Liputan6.com, Jakarta - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta membeberkan hasil evaluasi penutupan 8 lokasi putar balik (U-Turn) di Ibu Kota. Hasilnya, penutupan itu diklaim dapat mengurangi kepadatan lalu lintas (lalin) di Jakarta.

"Hasil evaluasi kami, dari 8 U-Turn yang ditutup, itu cukup bisa mengurangi kepadatan lalu lintas," kata Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (13/2/2023).

Syafrin menjelaskan, kendaraan yang berputar balik di U-Turn memakan hampir setengah badan jalan. Karena itu, pihaknya bakal menambah penutupan lokasi putar balik hingga 27 titik untuk mengurangi kemacetan di DKI Jakarta.

"Begitu kendaraan akan bermanuver, itu biasanya yang bersangkutan akan memakan lajur di sebelah kirinya, paling tidak setengah lajur, itu akan terkooptasi oleh kendaraan yang memutar," jelas Syafrin.

Menurut Syafrin, kondisi itu membuat arus lalu lintas menjadi tersendat. Karena itu dilakukan pengkajian penutupan putaran balik untuk meningkatkan kinerja lalu lintas di Ibu Kota.

"Demikian juga pada saat yang bersangkutan berputar, itu tidak otomatis pada satu lajur, tapi dua lajur yang langsung digunakan. Jika kita melihat pola ini, yang kemudian kita identifikasi itu menghambat pergerakan menerus masyarakat yang berada di ruas jalan yang ada putarannya," kata dia.

Diketahui, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan menutup sebanyak 27 jalur putar balik lalu lintas atau U-Turn di DKI Jakarta.

2 dari 2 halaman

27 U-Turn di Jakarta Akan Ditutup pada Juni 2023

Adapun 27 titik lokasi U-Turn yang akan ditutup itu tersebar di lima kota wilayah administrasi Jakarta. Penutupan dijadwalkan pada Juni 2023 mendatang.

"Total U-Turn itu ada 27 titik yang nantinya akan ditutup, ini tersebar di lima wilayah, kami rencanakan untuk penutupan secara keseluruhannya di semester satu ini dituntaskan," kata Syafrin di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu 8 Februari 2023.

Syafrin menyebut bersamaan dengan penutupan 27 titik u-turn di Ibu Kota tersebut juga bakal dilakukan pengaturan sistem arah jalan.

"Pararel dengan itu juga akan dilakukan pengaturan sistem arah jalan. Itu juga kita harapkan semester satu ini bisa dituntaskan sehingga prinsip unjuk kerja jaringan seluruh ruas jalan yang ada itu bisa kita tingkatkan," ucap dia.