Liputan6.com, Jakarta - Top 3 news hari ini terkait Partai Demokrat yang merupakan salah satu pendukung bakal calon presiden Anies Baswedan, angkat bicara soal proyek Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur apakah akan dilanjutkan atau tidak jika Anies terpilih pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Sebab seperti kita ketahui, Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) tengah mengebut pembangunan infrastruktur termasuk IKN di Kalimantan Timur, yang termasuk proyek jangka panjang.
Baca Juga
IKN pun menjadi salah satu wacana yang disinggungkan dengan Pilpres 2024. Pasalnya, sering dikaitkan dengan proyek yang dekat dengan Presiden Jokowi.
Advertisement
Menurut Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat Syahrial Nasution, calonnya tersebut mampu meneruskan estafet pembangunan di pemerintahan sebelumnya. Hal itu agar masyarakat dapat merasakan manfaat dari pembangunan yang telah dijalankan baik dari pemerintahan sebelumnya maupun pemerintahan yang akan datang.
Kemudian, vonis Richard Eliezer alias Bharada E dalam kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Briagdir J yang telah dibacakan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) pada Rabu 15 Februari 2023.
Ketua Majelis Hakim PN Jaksel Wahyu Iman Santoso menyebut, Richard Eliezer dijatuhi hukuman vonis 1 tahun 6 bulan penjara.
Dalam kasus ini, Richard Eliezer alias Bharada E dinyatakan terbukti bersalah turut serta melakukan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J. Bharada E disebut melanggar Pasal 340 juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah terkait keputusan biaya haji 2023 batal diumumkan oleh Pemerintah dan DPR RI pada Selasa 14 Februari 2023.
Sebab, antara Pemerintah dan DPR belum menemukan titik temu atau kata sepakat mengenai biaya perjalanan haji 2023. Namun, Panja Komisi VIII DPR RI telah sepakat menurunkan usulan dari awal Rp69 juta menjadi Rp49 juta.
Wakil Ketua Komisi VIII DPR Marwan Dasopang mengatakan, ada sejumlah komponen yang pembahasannya alot antara Kementerian Agama dengan Komisi VIII DPR RI seperti biaya katering, hotel, dan pesawat.
Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Rabu 15 Februari 2023:
1. Penjelasan Demokrat soal Nasib IKN, Jika Anies Baswedan Terpilih Jadi Presiden 2024
Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) tengah mengebut pembangunan infrastruktur termasuk Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur, yang termasuk proyek jangka panjang.
IKN pun menjadi salah satu wacana yang disinggungkan dengan Pilpres 2024. Pasalnya, sering dikaitkan dengan proyek yang dekat dengan Presiden Jokowi.
Partai Demokrat yang merupakan salah satu pendukung bakal calon presiden Anies Baswedan, mengatakan calonnya tersebut mampu meneruskan estafet pembangunan di pemerintahan sebelumnya.
Hal tersebut, agar masyarakat dapat merasakan manfaat dari pembangunan yang telah dijalankan baik dari pemerintahan sebelumnya maupun pemerintahan yang akan datang.
"Estafet kepemimpinan tentu saja harus lewat proses demokrasi agar rakyat benar-benar merasakan manfaatnya. Jika program pemerintahan sebelumnya memang jadi kebutuhan dan baik untuk rakyat, tentu harus dituntaskan. Jika ada yang mungkin harus diperbaiki, ya tentu saja dibenahi," kata Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat Syahrial Nasution, saat dihubungi merdeka.com, Rabu 15 Februari 2023.
Â
Advertisement
2. Richard Eliezer alias Bharada E Divonis 1 Tahun 6 Bulan Penjara
Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E divonis 1 tahun 6 bulan tahun penjara atas kasus pembunuhan Brigadir J alias Nofriyansah Yoshua Hutabarat.Â
"Menjatuhkan pidana 1 tahun 6 bulan," kata Ketua Majelis Hakim PN Jaksel Wahyu Iman Santoso dalam persidangan di PN Jaksel, Rabu 15 Februari 2023.
Dalam kasus ini, Richard Eliezer alias Bharada E dinyatakan terbukti bersalah turut serta melakukan pembunuhan berencana. Bharada E disebut melanggar Pasal 340 juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
"Terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta melakukan pembunuhan berencana. Mengadili menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Richard Eliezer Pudihang Lumui dengan pidana penjara selama 1 tahun dan enam bulan," kata Hakim.
Â
3. Lima Fakta Menanti Pengumuman Biaya Haji 2023 Hasil Kesepakatan Pemerintah dan DPR
Keputusan biaya haji 2023 batal diumumkan oleh Pemerintah dan DPR RI pada Selasa 14 Februari 2023. Keputusan tersebut masih dibahas dan akan diumumkan hari ini, Rabu 15 Februari 2023.
Sebab, antara Pemerintah dan DPR belum menemukan titik temu atau kata sepakat mengenai biaya perjalanan haji 2023. Namun, Panja Komisi VIII DPR RI telah sepakat menurunkan usulan dari awal Rp69 juta menjadi Rp49 juta.
"BPIH yang pemerintah mengusulkan besaran Rp69 juta, kita sudah sampai di angka Rp49 juta," ujar Wakil Ketua Komisi VIII DPR Marwan Dasopang di Kompleks Parlemen Senayan, Selasa 14 Februari 2023.
Ketua Panitia Kerja Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Panja BPIH) itu juga mengatakan, DPR meminta maaf kepada masyarakat karena belum bisa mencapai kesimpulan mengenai biaya penyelenggaraan haji ini.
"Terpaksa kita tunda demi kemaslahatan jemaah dan perbaikan perhajian kita," Marwan Dasopang dikutip dari Antara.
Â
Advertisement