Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin tidak mempermasalahkan ada menteri yang merangkap jabatan. Menurut Ma'ruf, sepanjang jabatan lainnya sudah mendapat izin dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan tidak mengganggu kinerja sebagai menteri, maka hal itu bukan masalah.
Pernyataan tersebut disampaikan Ma'ruf merespon rangkap jabatan Menteri BUMN Erick Thohir usai terpilih sebagai Ketua Umum PSSI.
Baca Juga
"Kalau seorang menteri merangkap misalnya sekarang Pak Erick Thohir merangkap (Ketua) PSSI, itu memang bukan satu-satunya, ya. Sudah banyak dan tidak ada masalah, sepanjang diizinkan oleh Presiden. Tinggal Presiden (memberikan) izin apa tidak, itu masalahnya," ujar Ma'ruf di Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Rabu (22/2/2023).
Advertisement
Menurut Ma'ruf, banyak menteri yang juga menjadi ketua umum federasi cabang olahraga dan dinilai tidak mengganggu kinerja para menteri.
Sejumlah menteri yang menjadi ketua umum cabang olahraga antara lain Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) periode 2021-2025, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI).
Menteri Lainnya
Lalu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Wushu Indonesia (PB WI) periode 2022-2026. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono sebagai Ketua Umum Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI). Kemudian, Menteri Agraria dan Tata Ruang/BPN Hadi Tjahjanto sebagai Ketua Umum Federasi Olahraga Karatedo Indonesia (FORKI) periode 2019-2023.
"Jadi kalau ada rangkap jabatan kan memang banyak yang rangkap jabatan selama ini. Banyak menteri menjadi ketua cabang olahraga, itu banyak," ujarnya.
Advertisement