Sukses

Gempa Hari Ini Senin 27 Februari 2023 Getarkan Sigi dan Jayapura Papua

Menurut catatan BMKG, gempa di Sigi, Sulteng terjadi pada pukul 08:26:02 WIB dengan magnitudo 5,5. Lindu tak berpotensi tsunami.

Liputan6.com, Jakarta - Ada dua gempa yang kembali menggoyang sejumlah wilayah di Indonesia hari ini, Senin  (27/2/2023). Hingga pukul 22.45 WIB, lindu dilaporkan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terjadi di Kabupaten Jayapura, Papua dan Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Saat lindu pertama getarkan Jayapura dengan magnitudo 2,4, Kota Jayapura ikut merasakan guncangannya dalam skala II MMI (Modified Mercalli Intensity).  Gempa tersebut terjadi pada pukul 04:23:44 WIB.

"Pusat gempa berada di darat 3 km barat laut Kota Jayapura," kata BMKG dilaman resminya, Senin.

Ada pun lokasi gempa terletak pada koordinat titik 2,52 Lintang Selatan (LS) dan 140,69 Bujur Timur (BT) dengan lindu berada kedalaman 10 kilometer.

Gempa bumi berikutnya terjadi di Kabupaten Sigi. Menurut catatan BMKG, gempa terjadi pada pukul 08:26:02 WIB dengan magnitudo 5,5.

Meski demikian, lindu tersebut dilaporkan tak berpotensi tsunami. Hal ini diungkap Kepala Bidang Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono. 

Walaupun gempa tak berpotensi tsunami, sejumlah wilayah ikut merasakan getarannya dengan skala bervariasi. Seperti Wakai - Kep. Togean, Masamba, Ampana, Mamuju, Morowali Utara, Buol, dan Toli-toli dalam skala III MMI.

Wilayah lainnya yang juga merasakan guncangannya adalah Wuasa, Poso, dan Palu, masing-masing dalam skala III-IV MMI. Sedangkan Sigi dalam skala IV MMI, Polewali Mandar II MMI. 

"Pusat gempa berada di darat 42 km tenggara Sigi," info BMKG dilaman resminya. 

Sementara, koordinat titik gempa terletak pada 1,59 LS dan 120,21 BT, dengan lindu berada dikedalaman 10 kilometer. 

2 dari 3 halaman

Antisipasi Gempa Bumi

Berikut ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.

Sebelum:

- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempabumi.

- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.

- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.

- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.

- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempa bumi.

- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi

- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.

- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.

3 dari 3 halaman

Saat dan Setelah Terjadi Gempa

Saat Terjadi Gempa:

- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.

- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.

- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran. 

 

Setelah Terjadi Gempa: 

 

 

- Jika Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan tersebut dengan tertib. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K, telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

- Periksa lingkungan sekitar Anda. Apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.

- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

- Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.

- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa.