Liputan6.com, Jakarta - Sosok wanita berinisial APA kembali muncul. Penasihat Hukum Mario Dandy Satriyo, Dolfie Rompas menyebut APA sebagai orang pertama kali menceritakan kepada kliennya soal AG dan David.
Hubungan APA dengan kliennya adalah teman. Peran APA juga dituangkan oleh kliennya di dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
"Keterangan dari klien kami yang menyatakan bahwa memang cerita ini berawal dari APA," kata Dolfie kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Senin (6/3/2023).
Advertisement
Dolfie menerangkan, APA bukanlah figur fiktif. Kliennya memang bertemu dengan APA di suatu tempat. Adapun, yang dibahas terkait dengan cerita si AG dengan David. Makanya, kliennya meminta kepada AG untuk klarifikasi cerita dari APA.
"Ada di dalam keterangan BAP dari pada klien saya bahwa cerita awalnya itu dari APA. Dia ngobrol langsung. Oh iya (konsisten) itu keterangan dari Polres juga begitu," ujar dia.
Dolfie menyerahkan sepenuhnya pemanggilan APA kepada penyidik yang menangani perkara ini. "Tentunya penyidik punya kewenangan. Apakah APA mau diminta keterangan atau tidak," ujar dia.
Â
Â
Â
Mario Dandy Jalani Pemeriksaan
Sementara itu, Mario Dandy kembali menjalani pemeriksaan sebagai tersangka atas kasus penganiayaan David Latumahina alias Cristalino David Ozor di Polda Metro Jaya hari ini, Senin (6/3/2023).
"Kalau datang kesini pasti ada pemeriksaan ya, jadi hari ini ada pemeriksaan dari penyidik. Kemarin kan pemeriksaan masih di Polres, sekarang pemeriksaan dilakukan oleh pemyidik Polda Metro Jaya," ujar dia.
Dolfie tak berbicara banyak terkait kasus yang menimpa kliennya. Dia menghormati sepenuhnya proses hukum yang sedang berjalan, Tentunya biarkan penyidik menjalankan kewenangan secara professional.
"Ini proses masih ditangani penyidik, jadi kita sebagai kuasa hukum hanya mendampingi, itu kan semua saat ini kewenangan ada di penyidik," ujar dia.
Advertisement
Polisi Gali Peran Wanita Berinisal APA, Sosok yang Beritahu Mario Dandy soal David
Polisi telah periksa saksi baru dari kasus penganiayaan oleh anak Direktorat Jendral Pajak tersangka Mario Dandy Satriyo alias MDS (20), yakni inisial APA teman wanita pelaku.
Saksi merupakan sosok yang memberitahu ke Mario bahwa mantan kekasihnya berinisial AG mendapat perlakuan tidak baik oleh korban David.
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi menjelaskan, pemeriksaan terhadap APA sudah dilakukan pada Jumat 24 Februari 2023. Dalam pemeriksaan itu merujuk pada seputar tentang kejadian penganiayaan.
"Soal-soal misalnya melihat tidak, apa mendengar kah, apakah itu saja. Pertanyaan umum lah," ujar Nurma saat dihubungi, Minggu (26/2/2023).
Nurma belum dapat merinci terkait pemeriksaan yang dilakukan pihaknya terhadap saksi APA.
Namun ia hanya menyebut pemeriksaan itu untuk memperjelas penganiayaan terhadap David. "Yang jelas, kita mencari untuk terang menderang kasus kan," imbuh dia.
Sebelumnya, polisi menyebut saksi APA merupakan orang menyampaikan kepada Mario Dandy mengenai dugaan perbuatan tidak baik dilakukan David terhadap wanita berinisial AG, teman dekat Mario Dandy.
"Saudari APA itu menyampaikan dugaan perbuatan tidak baik yang dilakukan korban kepada AG," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam konferensi pers, di Jakarta, Jumat (25/2/2023).
Ade Ary menjelaskan saksi APA ini meneruskan dugaan perbuatan tidak baik dengan menyampaikan kepada tersangka Mario Dandy yang notabene merupakan teman dekat AG.
Kemudian Mario Dandy mengonfirmasi kepada AG, setelah diduga dibenarkan itulah yang membuat tersangka emosi dan mengajak korban D untuk bertemu.
"Setelah AG mengonfirmasi, akhirnya tanggal 20 Februari 2023 tersangka MDS menghubungi tersangka S untuk menemui korban," kata Ade Ary.