8 Jenazah Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Diserahkan ke Keluarga

Polisi telah mengindetifikasi satu lagi jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Jenazah itu diketahui atas nama Iriana (61), yang tinggal tak jauh dari Depo Pertamina tersebut (Nur Habibie/Merdeka.com)

Liputan6.com, Jakarta - Polri menyatakan telah menyerahkam sebanyak delapan korbam kebakaran Depo Pertamina Plumpang kepada pihak keluarga. Setelah delapan korban itu berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Kedokteran RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Jadi setelah rekonsiliasi tadi kita langsung menghubungi keluarga, jadi sebelum kita prescon keluarga kita sudah hubungi. Jadi keluarga ini dimana nanti kalau keluarga sudah datang ke sini langsung kita serahkan," kata Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan saat jumpa pers, Selasa (7/3/2023).

Sehingga, Ramadhan menyampaikan proses penyerahan jenazah saat ini hanya tinggal menunggu pihak keluarga. Apabila pihak keluarga korban telah datang dan menjemput jenazah, maka sesegera mungkin langsung diserahkan.

"Jadi artinya lima jenazah yang telah disampaikan tadi Tim DVI telah menghubungi pihak keluarga dan pihak keluarga sudah mengetahui bila nanti datang hari ini tentu segera mungkin jenazah akan diserahkan ke pihak keluarga," tuturnya.

Secara terpisah, Karumkit Bhayangkara R Said Sukanto, Brigjen Hariyanto menyatakan belum dapat memastikan kapan identifikasi jenazah korban kebakaran Pertamina selesai. Karena masih ada tersisa tujuh jenazah dan satu body part yang belum teridentifikasi.

"Jadi targetnya akan teridentifikasi semua, targetnya adalah kebenaran daripada identifikasi, jadi tentang waktu kita targetnya harus mengidentifikasi semua dengan kesaksian yang hampir 100 persen," kata Hariyanto.

Menteri BUMN, Erick Thohir mengumumkan kesepakatan antara pemerintah dan PT Pertamina untuk memindahkan depo BBM Plumpang, Jakarta Utara, yang terbakar hebat pada Jumat (3/3/2023) malam lalu.

2 dari 2 halaman

Identitas Jenazah

Adapun total jenazah sementara yang berhasil diidentifikasi dan diserahkan kepada pihak keluarga yakni;

1. Sumiati atau Neneng , perempuan berusia 71 tahun yang tinggal di Jalan Bendungan Melayu GG 11 Arsyad RT 05/02 Nomor 13, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara.

2. Raffasya Zayid Athallah, balita berusia 4 tahun, warga Kampung Bendungan Melayu RT 05/01 Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara.

3. Trish Rhea Aprilita, perempuan berusia 12 tahun, warga Jalan Bendungan Melayu 13 RT 05/01 Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara.

4. Suheri, laki-laki berusia 32 tahun warga Kampung Bendungan Melayu 13 RT 05/01 Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara.

5. Hadi, laki-laki berusia 32 tahun warga Jalan Koramil Mandiri 7 Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara.

Sementara untuk tiga jenazah yang telah berhasil diidentifikasi Senin (6/3) kemarin yaitu Fahrul Hidayatullah (28), Muhammad Bukhori (41) dan Iriyana (61) ketiganya merupakan warga Desa Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara.

Reporter: Bachtiarudin Alam/Merdeka.com