Liputan6.com, Jakarta - Sosok APA beberapa kali dituangkan oleh Mario Dandy Satrio ke dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) mulai terkuak. APA disebut merupakan wanita yang memberikan informasi atas perlakuan tidak menyenangkan yang dilakukan David ke AG pacar Mario Dandy.
"Terlebih dahulu perlu kami jelaskan bahwa kenapa baru sekarang waktunya bagi klien kami yang bernama Anastasia Pretya Amanda atau biasa disebut Amanda dan yang dalam setiap pemberitaan akhir-akhir disebut dengan nama inisial APA," kata Kuasa Hukum APA, Sumantap Simorangkir dalam keterangannya, Minggu (12/3/2023).
Sumantap menjelaskan hubungan antara APA dengan Mario Dandy merupakan mantan kekasih. Mereka menjalin hubungan selama satu tahun sejak Oktober 2021 sampai Oktober 2022.
Advertisement
"Kira-kira sejak Oktober tahun 2021 dan pada waktu itu berlanjut menjadi teman dekat. Dan pertemanan dekat itu akhirnya selesai sejak Oktober 2022," ucapnya.
Sejak putusnya hubungan, kata Sumantap, APA tidak pernah menanggapi ketika Mario menghubunginya.
"Kecuali kadang MDS menghubungi, yang kadang juga tidak ditanggapi APA," kata dia.
Sementara dalam kasus penganiayaan ini, Sumantap menegaskan bahwa kliennya masih sebagai saksi yang diperiksa oleh Polres Metro Jakarta Selatan No. S.Pgl/349/II/2023/Reskrim tanggal Februari 2023.
"Sebagai saksi dan pada hari Kamis tanggal 2 Maret 2023 telah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik dari Polres Metro Jakarta Selatan sebagai saksi di mana klien kami telah menyampaikan keterangannya serta menandatangani berita acara pemeriksaan," katanya.
"Yang atas hasil pemeriksaan tersebut jelas merupakan kewenangan dari penyidik yang memeriksa pada saat itu. Sehingga dengan kehadiran dan diperiksanya klien kami oleh Polres Metro Jakarta Selatan pada waktu itu, menunjukkan sikap itikad baik," tuturnya.
Penyidik Gali Sosok APA, Orang yang Diduga Bikin Emosi Mario Dandy hingga Aniaya David Ozora
Mario Dandy Satriyo (20) diperiksa secara maraton terkait kasus penganiayaan terhadap Cristalino David Ozora Latumahina. Salah satu yang digali penyidik dari pemeriksaan terhadap Mario Dandy Satriyo hari ini, Kamis (9/3/2023), yakni terkait sosok berinisial APA.
Penasihat hukum Mario Dandy Satriyo, Dolfie Rompas menerangkan sejumlah hal digali penyidik, salah terkait APA.
Sosok APA beberapa kali dituangkan oleh kliennya ke dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Bahkan, pada pemeriksaan kali ini, APA kembali disingggung.
"Ada (pertanyaan soal APA), pas pemeriksaan kemarin. Hari ini juga sempat ditanya terkait APA, yaitu terkait dengan cerita ini berawal dari siapa kan sebelumnya sudah dirilis oleh Polres Selatan," kata Dolfie di Polda Metro Jaya.
Dolfie mengatakan, APA merupakan teman baik kliennya. Hampir sepantaran dengan Mario.
Menurut Dolfie, cerita tentang perlakuan tidak baik David Ozora itu pun diperoleh Mario dari APA. Mereka berdua membahas saat bertemu di suatu tempat. Dolfie sendiri enggan membocorkan lokasi pertemuan itu.
"APA itu teman dari Mario memiliki hubungan baik. Hubungan pertemanan baik dari Mario," ujar Dolfie.
Dolfie mengatakan alasan penyidik memeriksa kliennya kemungkinan untuk mendalami APA. Di samping menelusuri hal-hal lain.
"Tidak juga, tapi beberapa hal. Salah satunya itu. Bisa jadi (menggali peran APA). Tanya ke penyidik," ujar Dolfie.
Selain itu, Dolfie enggan berspekulasi adanya sosok tersangka lain dalam kasus ini. Dia menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada kepolisian.
"Tersangka baru kita belum tahu, jadi itu kan dari penyidik. Kita belum dapat informasi juga seperti apa," ujar Penasihat hukum Mario Dandy ini.
Advertisement
Cerita dari APA Bikin Darah Mario Mendidih
Kasus penganiayaan Cristalino David Ozora melibatkan sejumlah saksi kunci salah satunya cewek dengan inisial APA alias saksi APA yang hingga kini masih misterius meski telah diperiksa aparat.
Berbagai sumber menyebut APA diduga mengabari Mario Dandy bahwa David melakukan hal yang kurang patut terhadap AG. Gara-gara kabar ini, darah Mario Dandy "mendidih". Emosinya meledak dan diduga berujung melakukan penganiayaan terhadap David.
Ditemui di Polda Metro Jaya Jakarta, Rabu (8/3/2023), Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi, mengatakan tidak menutup kemungkinan APA dikonfrontasi dengan para tersangka.
"Kalau kami butuhkan untuk pemeriksaan, kami akan periksa kembali di Polda Metro Jaya. Akan kami panggil (saksi APA), kami konfrontasi dengan beberapa tersangka," Hengki menjelaskan.
Penasihat hukum Mario Dandy, Dolfie Rompas sebelumnya menyebutkan satu hal yang digali penyidik dalam pemeriksaan kemarin adalah obrolan Mario Dandy Satriyo dengan wanita berinisial APA.
"Terkait kronologi, ada sih satu keterangan lagi yang ditambahkan dengan masalah penyampaian dari APA itu. Jadi ditanya lagi, awalnya siapa sih yang menceritakan, yang menyampaikan berinisial APA," kata Dolfie Rompas.
reporter: Bachtiarudin Alam/Merdeka