Sukses

5 Fakta Terkait Kabar Mundurnya Dirut Transjakarta M Kuncoro Wibowo yang Baru Menjabat Dua Bulan

Dirut Transjakarta M Kuncoro Wibowo dikabarkan mengundurkan diri dari jabatan yang baru didudukinya dua bulan sejak 11 Januari 2023 lalu.

Liputan6.com, Jakarta - Beredar kabar, Direktur Utama (Dirut) PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) M Kuncoro Wibowo mengundurkan diri. Padahal, ia baru menjabat sebagai Dirut Transjakarta selama kurang lebih dua bulan sejak 11 Januari 2023 lalu.

M Kuncoro Wibowo menggantikan dirut sebelumnya M Yana Aditya yang juga mengundurkan diri.

Kabar tersebut dibenarkan Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Manuara Siahaan. Meski begitu, Maruarar menyebut tidak tahu detail terkait Dirut Transjakarta mundur.

"Iya, betul ada informasi seperti itu (M. Kuncoro Wibowo mundur dari Direktur Utama PT Transjakarta). Saya enggak tahu resminya seperti apa, tapi informasinya begitu," kata Maruara kepada wartawan di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin 13 Maret 2023.

Atas mundurnya Dirut Transjakarta M Kuncoro Wibowo, Ketua Komisi B Bidang Perekonomian DPRD DKI Jakarta Ismail mengatakan bakal memanggil Badan Pembinaan (BP) Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta untuk meminta penjelasan.

Pasalnya, kata Ismail, belum ada keterangan resmi dari BP BUMD maupun dari Transjakarta perihal alasan pengunduran diri M Kuncoro.

"Ya paling tidak kami panggil BP BUMD untuk mempertanyakan kenapa alasannya ini, karena kami juga enggak tahu alasan konkretnya," kata Ismail dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (14/3/2023).

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menyatakan bahwa pemanggilan itu bertujuan untuk mengungkapkan alasan terkait pengunduran diri Kuncoro.

Berikut sederet fakta terkait mundurnya Dirut Transjakarta M Kuncoro Wibowo yang baru menjabat selama kurang lebih dua bulan dihimpun Liputan6.com:

 

2 dari 6 halaman

1. Kabar Mundurnya Dirut Transjakarta M Kuncoro Wibowo yang Baru Dua Bulan Menjabat Sudah Dibenarkan

Direktur Utama (Dirut) PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) M. Kuncoro Wibowo dikabarkan mengundurkan diri. Padahal, ia baru menjabat sebagai Dirut Transjakarta selama dua bulan.

Terkait hal itu, Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Manuara Siahaan membenarkan kabar tersebut. Namun, ia tidak tahu detail terkait pengunduran diri M Kuncoro Wibowo.

"Iya, betul ada informasi seperti itu (M. Kuncoro Wibowo mundur dari Direktur Utama PT Transjakarta). Saya enggak tahu resminya seperti apa, tapi informasinya begitu," kata Maruara kepada wartawan di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (13/3).

Manuara juga berujar bahwa ia tak mengetahui kinerja Kuncoro selama menjabat. Sebab, rapat Komisi B dengan PT Transjakarta kerap beberapa kali ditunda.

"Baru beberapa bulan (menjabat). Rapat saja belum pernah, rapat diundur-undur, dua kali," ujar Manuara.

 

3 dari 6 halaman

2. BUMD DKI Jakarta Belum Terima Surat Resmi Pengunduran Diri

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pembina BUMD DKI Jakarta Fitria Rahardiani mengaku belum menerima surat pengunduran diri M Kuncoro Wibowo. Maka dari itu, ia tak bisa berkomentar banyak.

"Saya belum terima suratnya (surat pengunduran diri). Jadi, saya enggak bisa jawab karena enggak terima suratnya," ucap Fitria.

Senada, Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta Apriastini Bakti Bugiansri membenarkan pengunduran diri M Kuncoro Wibowo.

Namun, dia meminta agar alasan undur diri Kuncoro ditanyakan langsun kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

 

4 dari 6 halaman

3. DPRD DKI Jakarta Bakal Panggil BP BUMD DKI Jakarta

Ketua Komisi B Bidang Perekonomian DPRD DKI Jakarta Ismail mengatakan bakal memanggil Badan Pembinaan (BP) Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta untuk meminta penjelasan terkait mundurnya M Kuncoro Wibowo dari kursi Direktur Utama (Dirut) PT Transportasi Jakarta (Transjakarta).

Pasalnya, belum ada keterangan resmi dari BP BUMD maupun dari Transjakarta perihal alasan pengunduran diri M Kuncoro.

Dia diketahui baru dua bulan menjabat sejak 11 Januari 2023 lalu, menggantikan dirut sebelumnya M Yana Aditya yang juga mengundurkan diri.

"Ya paling tidak kami panggil BP BUMD untuk mempertanyakan kenapa alasannya ini, karena kami juga enggak tahu alasan konkretnya," kata Ismail dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (14/3/2023).

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menyatakan bahwa pemanggilan itu bertujuan untuk mengungkapkan alasan terkait pengunduran diri Kuncoro. Sehingga, hasilnya bakal dijadikan acuan untuk seleksi petinggi jajaran direksi BUMD DKI itu.

"Dari situ kan harus diungkap masalahnya itu apa, sehingga ini akan menjadi acuan ketika kita nanti ada seleksi calon penggantinya, kami minta orang yang memang bisa menangani ini," ungkap Ismail.

Ismail menjelaskan apabila alasan Kuncoro mengundurkan diri objektif hal tersebut tidak akan dipermasalahkan. Oleh sebab itu, kata Ismail penjelasan secara lebih rinci harus ditanyakan ke BP BUMD terlebih dahulu.

"Ya kalau memang alasannya objektif seperti itu (Tidak sanggup menyelesaikan masalah Transjakarta), tidak apa-apa. Itu kan menunjukkan bahwa beliau profesional, tidak asal menjabat, tapi memang menyesuaikan dengan permasalahan yang ada," jelas dia.

"Ketika memang tidak mampu, dia fair menyatakan. Sehingga memberi ruang kepada pemprov untuk menunjuk penggantinya yang lebih bisa menguasai permasalahan di sana," sambungnya.

Lebih lanjut, Ismail menyampaikan bahwa selama ini proses seleksi jajaran direksi BUMD DKI tidak terbuka untuk anggota dewan.

Peristiwa ini, ujar dia juga menjadi catatan dan masukan penting bagi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI supaya ke depan dapat melibatkan anggota dewan dalam pengambilan keputusan.

"Sehingga nanti bisa memberikan masukan atau pandangan terhadap calon. Paling tidak memberikan masukan terhadap kualifikasi," ujarnya.

Dia menerangkan bahwa selama ini BP BUMD DKI Jakarta bakal melapor ke Komisi B apabila ada pergantian direksi atau pejabat yang mengundurkan diri. Namun, Ismail mengakui bahwa laporan selama ini memang dilaporkan secara normatif.

 

5 dari 6 halaman

4. Transjakarta Masih Bungkam soal Alasan Mundurnya M Kuncoro Wibowo

PT Transportasi Jakarta belum buka suara terkait alasan pengunduran diri M Kuncoro Wibowo sebagai Direktur Utama (Dirut) Transjakarta. Diketahui, Kuncoro mundur setelah dua bulan menjabat sebagai Dirut Transjakarta.

Sementara itu, saat dikonfirmasi Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta Apriastini Bakti Bugiansri membenarkan penginduran diri M Kuncoro Wibowo.

Kendati demikian, dia meminta agar alasan undur diri Kuncoro ditanyakan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Transjakarta Masih Bungkam soal Alasan Mundurnya M Kuncoro Wibowo

"Ya benar beliau mengundurkan diri dari Dirut Transjakarta. (Alasannya) silakan tanya ke pmprov," kata Apriastini dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (14/3/2023).

 

6 dari 6 halaman

5. Penjelasan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengungkapkan alasan pengunduran diri M Kuncoro Wibowo dari posisi Dirut Transjakarta. Heru mengatakan, Kuncoro mengundurkan diri karena masalah kesehatan.

"Katanya ngundurin diri. (Alasannya) urusan kesehatan atau apa," kata Heru di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (14/3/2023).

Terkait apakah surat pengunduran diri M Kuncoro Wibowo sudah diterima atau belum, Heru justru berkelakar. Ia menyebut belum mendengar hal tersebut karena sedang mendegarkan musik.

"Tadi lagi dengerin musik sih, saya gak denger yang lain," kata Heru sambil memegang kedua telinganya, menirukan seakan sedang mengenakan headset.