Sukses

Gandeng Dokter Rayendra, BKKBN Genjot Program Entaskan Stunting di Kota Bogor

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengajak berbagai tokoh untuk ikut terlibat langsung dalam penanggulangan stunting.

Liputan6.com, Jakarta - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengajak berbagai tokoh untuk ikut terlibat langsung dalam penanggulangan stunting. Hal ini dilakukan sebab stunting menjadi hal yang saat ini lagi ditangani serius oleh pemerintah.

Menurut BKKBN, penanggulangan stunting ini kini melibatkan banyak pihak guna mewujudkan pengentasannya. Salah satunya melalui Program Semesta Mencegah Stunting.

"BKKBN merangkul tokoh-tokoh di daerah-daerah se Indonesia untuk ikut terlibat dengan menjadi kakak asuh cegah stunting," tulis BKKBN seperti dikutip, Selasa (21/3/2023).

Salah satu tokoh yang digandeng BKKBN dalam program ini adalah dokter ahli kulit dan kelamin Dr. dr. Raendi Rayendra, SpKK, M.Kes, FINSDV, FAADV. Dia dinobatkan sebagai kakak asuh cegah stunting untuk Kota Bogor.

"Dokter Rayendra dikenal cukup aktif dalam permasalahan kesehatan di Kota Bogor," tulis BKKBN.

2 dari 2 halaman

Jenderal Dudung Jadi Pembicara

Sebagai informasi, Program Semesta Mencegah Stunting diawali dengan talkshow yang menghadirkan beberapa pembicara seperti Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad), Jenderal Dudung Abdurachman, selaku duta bapak asuh anak stunting. Selain itu hadir juga sebagai pembicara Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo, Kepala BPIP, Prof Yudian Wahyudi, anggota Komisi IX DPR RI, Krisdayanti, serta pembicara lainnya.

dr. Raendi Rayendra berharap, melalui dukungan semua pihak, angka stunting di Kota Bogor, Jawa Barat dan Indonesia pada umumnya bisa ditekan.

"Sebagai kakak asuh cegah stunting di Kota Bogor, saya mengoptimalkan untuk bisa berkontribusi nyata menurunkan angka stunting di Kota Bogor," pungkas founder Rayendra Dermatology dan Aesthetic Center ini.