Sukses

Awal Ramadhan, Aksi Tawuran Remaja Hingga Perang Sarung Mulai Marak di Jakarta dan Tangerang

Polisi menggagalkan sejumlah aksi tawuran hingga perang sarung yang dilakukan sekelompok remaja di Jakarta dan Tangerang. Aktivitas tersebut dilakukan sejak awal masuk bulan Ramadhan 1444 Hijriah.

Liputan6.com, Jakarta Polisi menggagalkan sejumlah aksi tawuran hingga perang sarung yang dilakukan sekelompok remaja di Jakarta dan Tangerang. Aktivitas tersebut dilakukan sejak awal masuk bulan Ramadhan 1444 Hijriah.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo menyampaikan, dimulai pada Rabu, 22 Maret 2023, Polsek Benda Tangerang Kota mengamankan sembilan remaja pelaku perang sarung sekitar pukul 23.00 WIB. Mereka ditangkap di Jalan Husein Sastra Negara, Kelurahan Jurumudi, Kecamatan Benda, Kota Tangerang.

“Dari para remaja tersebut petugas menyita sejumlah sarung yang sudah dibentuk untuk melukai lawannya,” tutur Trunoyudo kepada wartawan, Minggu (26/3/2023).

Sembilan remaja itu berinisial OKB (16), TB (15), DM (15), KA (15), FR (16), ADM (15), UF (16), MF (17) dan R (16). Mereka lantas dilakukan pembinaan dengan memanggil orang tua, pihak sekolah, hingga RT RW tempat tinggalnya masing-masing.

Selanjutnya pada Kamis, 23 Maret 2023, lanjut Trunoyudo, terjadi tawuran di Pasar Gili, Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat, sekitar pukul 02.00 WIB dini hari. Korban berinisial MJ (29) tewas diduga akibat bentrok dua kelompok dan saat ini masih dalam proses penyelidikan.

Tawuran juga terjadi di kawasan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, dengan tiga pelajar diamankan dan kedapatan membawa senjata tajam jenis celurit. Tidak ketinggalan, polisi juga menangkap sembilan remaja yang akan melakukan tawuran di Ciledug, Tangerang Kota, berinisial IM (14), LA (15), HS (14), MRH (14), MS (15), AA (17), ARI (15), AP (15) dan KAK (15).

“Dari sekitar lokasi, petugas berhasil mengamankan tiga senjata tajam, yakni sebilah pedang dan dua kelewang sejenis celurit panjang,” jelas Trunoyudo.

Kemudian pada Jumat, 24 Maret 2023, sebanyak 15 remaja ditangkap lantaran melakukan aksi tawuran dengan menggunakan sarung yang ujungnya diikat batu di Jalan Durian, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 21.45 WIB. Menurut Trunoyudo, kejadian berawal ketika dua kelompok remaja bergerombol dan berlarian, hingga berbuntut saling serang.

"Spontan warga perangkat RT RW keluar menghalau mereka dan mengamankan sekelompok remaja tersebut," katanya.

Di hari yang sama, terjadi tawuran remaja di Jalan Sarbini I, Makasar, Jakarta Timur, yang terekam CCTV hingga videonya viral di sosial media. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.14 WIB saat warga sedang melaksanakan salat tarawih.

“Terlihat dalam video puluhan remaja saling serang dengan tangan kosong, petasan, satu orang remaja di antaranya tampak menenteng sebilah celurit,” ujar Trunoyudo.

 

2 dari 2 halaman

6 Remaja Ditangkap Ikut Aksi Tawuran di Cipondoh

Tidak ketinggalan di Jalan Kura Kura, Cipondoh, Kota Tangerang, polisi mengamankan enam remaja lantaran diduga kuat akan melakukan aksi tawuran dengan kelompok lain sekitar pukul 01.00 WIB. Mereka yang ditangkap berinisial W (16), DW (15), AA (14), JM (14), PR (14) dan RK (15) dengan barang bukti sarung pinggang, dua unit sepeda motor, dan 4 buah handphone.

Sementara pada Sabtu, 25 Maret 2023, polisi berhasil mencegah aksi perang sarung di Jatiuwung, Kota Tangerang. Sebanyak 17 remaja ditangkap petugas patroli mobile gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Guantibmas).

"Dalam giat patroli pukul 01.30 WIB dini hari, petugas mendapati sekumpulan anak remaja diduga hendak melakukan tawuran atau perang sarung itu,” Trunoyudo menandaskan.