Mutasi Polri: Irjen Fadil Imran Jadi Kabaharkam Polri, Irjen Karyoto Kapolda Metro Jaya

Liputan6.com, Jakarta Polri merotasi beberapa personel di tingkat perwira tinggi atau jenderal. Posisi Kapolda Metro Jaya yang dijabat Irjen Fadil Imran digantikan Irjen Karyoto yang saat ini menjabat Deputi Penindakan KPK.

Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram noor 713/III/Kep./2023 tertangal 27 Maret 2022 yang ditandatangani Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.

Jabatan yang akan ditempati Irjen Fadil itu sebelumnya diisi Komjen Arief Sulistyanto yang memasuki massa pensiun. Selain itu, terdapat beberapa nama jenderal yang turut dirotasi jabatan. Posisi Komjen Rycko Amelza yang saat ini menduduki posisi Kalemdiklat Polri selanjutnya akan diamanahi tugas baru di luar struktur Polri.

Sementara itu, posisi Komjen Purwadi Arianto yang menjabat Seslemhanas saat ini akan dipersiapkan menjadi Kalemdiklat Polri.

Irjen Rudy Sufahriady yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sulteng akan ditempatkan sebagai Pati Lemdiklat. Posisi Kapolda Sulteng selanjutnya akan diisi oleh Irjen Agus Nugroho yang saat ini bertugas di BPOM.

Komjen Luki Hermawan yang menjabat Wakil Kepala BSSN saat ini dimutasikan sebagai Pati Baintelkam Polri bidang Politik.

Kapolda Jabar yang dijabat Irjen Suntana selanjutnta digantikan Irjen Ahmad Wiyagus yang saat ini menjabat Kapolda Lampung. Tongkat komando Kapolda Lampung selanjutnya diserahkan kepada Irjen Helmy Santika yang saat ini mejabat Kapolda Gorontalo.

2 dari 2 halaman

Kapolda Gorontalo

Kapolda Gorontalo Selanjutnya dijabat Irjen Angesta Romano Yoyol yang saat ini menjabat Widyaiswara Lemdiklat Polri. Jabatan Irjen Yoyol selanjutna diserahkan kepada Brigjen Adang Ginanjar.

Kapolda Kalbar yang dijabat Irjen Suryanbodo Asmoro berganti kepada Brigjen Pipit Rismanto yang sebelumnya menjabat Dirtipidter Polri. Irjen Suryanbodo selanjutnya persiapan massa pensiun. Posisi Dirtipidter selanjutnya diisi oleh Brigjen Hersadwi Rusdiyono.

Kepala STIK Lemdiklat Polri yang sebelumnya dijabat Irjen Yazid Fanani berganti kepada Irjen Nico Afinta. Yazid selanjutnya menjabat analis kebijakan utama Lemdiklat Polri. Sementara itu, Wakapolda Metro Jaya yang dijabat oleh Brigjen Hendro Pandowo selanjutnya berganti kepada Brigjen Suyudi Ario Seto yang sebelumnya menduduki jabatan penyidik tindak pidana utama Tingkat I Bareskrim Polri.

Posisi Suyudi selanjutnya diisi oleh Brigjen Yoyon Tony Surya Putra yang saat ini menjabat analis Kebijakan Utama Bidang Pidter.

Gubernur Akpol yang dijabat Irjen Suroto selanjutnya diserahan kepada Brigjen Krisno Halomoan Siregar yang saat ini menjabat Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri.

Kapolda Sulsel yang dijabat Irjen Nana Sudjana selanjutnya dijabat Irjen Styo Boedu Moempoeni Harso yang saat ini menjabat Wadankorbrimob Polri. Irjen Nana selanjutnya akan ditugaskan di DPR RI.

Brigjen Imam Widodo yang menjabat Danpaspelopor selanjutnya menjabat Wadankorbrimob. Posisi Imam selanjutnya diisi oleh Brigjen Waris Agono yang menjabat Wakapolda Sultra.

Posisi Brigjen Waris selanjutnya diisi oleh Brigjen Dwi Irianto yang sebelumnya menjabat Analis Kebijakan Utama bidang Pidter Bareskrim Polri.

Brigjen Mulyadi Kaharni yang menjabat sebagai Irwil IV Itwasum Polri, dimutasikan sebagai nalais Kebijakan Utama Bidang Jemen Itwasum Polri.