Liputan6.com, Jakarta - Ario Bimo Nandito Ariotedjo atau Dito Ariotedjo dikabarkan jadi sosok pilihan Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
Ia digadang-gadang bakal menggantikan Menpora sebelumnya, Zainuddin Amali, yang mengundurkan diri usai terpilih jadi wakil PSSI.
Baca Juga
Lantas siapa Dito Ariotedjo?
Advertisement
Dito Ariotedjo, lelaki kelahiran 1990 ini merupakan Ketua Umum DPP AMPI, sebuah organisasi kepemudaan yang berada di bawah Partai Golkar.
Dito Ariotedjo menjabat sebagai Ketua DPP AMPI untuk periode 2017-2022, dan adik dari dr Mesty Ariotedjo ini jugalah yang menjadi Ketua Panitia pada HUT Golkar ke 58 pada tahun lalu.
Dito Ariotedjo lahir di Jakarta, 25 September 1990. Artinya, saat ini Dito Ariotedjo masih berusia 32 tahun.
Jika nanti resmi dilantik oleh Presiden Jokowi, Dito Ariotedjo akan menjadi menteri termuda di Kabinet Indonesia Maju. Menyusul itu, Dito Ariotedjo pun akan menjadi menpora termuda.
Dito Ariotedjo pun tak luput dari Menko Airlangga. Keduanya terlihat begitu dekat. Pasalnya, sejak 2022, Dito Ariotedjo memang masuk dalam tim ahli Menko Airlangga yang paling muda dari ketujuh anggota tim ahli lainnya.
Selain kariernya di dunia politik, Dito Ariotedjo turut aktif dalam dunia bisnis sebagai pengusaha. Dirinya menjalin kerja sama dengan Raffi Ahmad sebagai Chairman Rans Nusantara FC dan bagian dari Rans PIK Basketball di Indonesia Basketball League (IBL).
Dito Ariotedjo merupakan anak dari pasangan Arie Prabowo Ariotedjo dan Arti Laksmigati. Dahulu, sang ayah Arie Prabowo Ariotedjo pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Aneka Tambang (Antam) sejak 2017-2019.
Dito Ariotedjo adalah anak bungsu dan memiliki dua kakak. Kedua kakaknya pun mungkin sudah tak asing bagi ANda, yakni Aryo Prakoso Ariotedjo dan dokter spesialis anak Mesty Ariotedjo.
Pada Maret 2018, Dito Ariotedjo menikah dengan Niena Kirana Riskyana Fuad. Pernikahan itu membawa Dito Ariotedjo memiliki keluarga kecil. Kini, dirinya sudah dianugerahi satu anak perempuan.
Bahkan, dalam laman Instagram milik Dito Ariotedjo, dirinya dengan bangga menulis bahwa ia adalah ayah dari putrinya Sadia dan suami dari Niena.
Malaysia Juga Pernah Punya Menpora Muda
Sosok Menpora muda bukan hal yang baru. Negara tetangga kita yaitu Malaysia juga pernah punya anak muda yang sempat menjabat sebagai menteri pemuda dan olahraga.
Ia adalah Syed Saddiq. Mantan menteri muda asal Malaysia, ini sempat membuat heboh publik. Dirinya terpilih sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menteri Belia dan Sukan dalam bahasa Melayu pada 2 Juli 2018 lalu.
Pemilik nama lengkap Syed Saddiq Syed Abdul Rahman ini memiliki wajah tampan yang rupanya sukses mencuri perhatian. Menjadi menteri di usianya yang masih muda tentu saja menjadi idola banyak orang.
Di usianya yang ke-25 tahun, Syed Saddiq menjadi menteri termuda dalam sejarah Malaysia. Sosoknya yang terpilih tahun 2018 lalu menjadi sosok muda yag berpotensi membangun Negeri Jiran itu.
Sebelum menjadi menteri, Syed Saddiq memanglah sosok yang berprestasi serta memiliki sikap yang gagah dan memesona. Selain itu ia memiliki pandangan yang lugas serta berani mengambil keputusan. Tak heran jika Mahathir Mohamad mempercayakan tugas menteri tersebut kepada dirinya.
Advertisement
Latar Pendidikan yang Luar Biasa
Tak hanya memiliki paras yang tampan, Syed Saddiq adalah lulusan kampus bergengsi yaitu International Islamic University Malaysia. Sebelum dilantik menjadi menteri, ia dikenal sebagai seorang politikus dan aktivis muda dari Malaysia. Ia juga sempat mengenyam pendidikan di Perguruan Tinggi Militer Kerajaan Malaysia.
Selama menempuh pendidikan perkuliahan, ia terhitung sudah tiga kali memenangkan Asia's Best Speaker Award dari Asian British Parliamentary Debating Championship. Hal yang menarik dari sosok menteri muda ini yaitu pada tahun 207 lalu, Sarjana Hukum dari IIUM ini menolak tawaran beasiswa untuk melanjutkan pendidikannya di kampus bergengsi dunia yaitu Oxford University.
Setelah terpilih sebagai Anggota Parlemen, ia kembali menolak tawaran Chevening Scholarship untuk gelar Master di bidang Kebijakan Publik dari Oxford University.
Syed Saddiq Masuk Jadi Anggota Parlemen
Ia mulai disorot lantaran berani menolak UMNO dan memilih menjadi bagian dari Partai Pribumi Bersatu Malaysia pada tahun 2016. Di posisi tersebut ia menjadi Ketua Pemuda Partai Pribumi Bersatu Malaysia.
Berlanjut kariernya di bidang politik, Syed Saddiq terpilih sebagai anggota parlemen Muar pada Mei tahun 2018 lalu. Ia sukses menjadi anggota parlemen tepatnya pada 9 Mei 2018.
Melihat potensinya, ia pun menarik perhatian Perdana Menteri. Syed Saddiq merupakan sosok penting bagi Perdana Menteri, Mahathir, untuk menarik suara para kaum muda Malaysia. Sebagai perdana menteri, Mahathir Mohamad yang sudah berusia 90 tahun lebih ini ingin memaksimalkan potensi Saddiq.
Ia pun menunjuk pemuda yang pada saat itu masih berusia 25 tahun tersebut menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga sekaligus menteri paling muda dalam sejarah Malaysia.
Telah banyak perubahan yang dilakukan oleh menteri muda ini. Bahkan ia dengan berani menyaurakan tak setuju peraturan yang baru-baru ini bakal ditetapkan oleh pemerintah Malaysia.
Pemerintah negeri Jiran tersebut hendak mengubah penetapan usia pensiun ditingkatkan. Hal ini dikomentari oleh Syed Saddiq.
Ia tak setuju peraturan tersebut. Ia dengan berani mengusulkan keberatannya karena merugikan pekerjaan kaum muda dan kemajuan karier.
Advertisement