Sukses

Irjen Karyoto: Saya Sudah Jadi Kapolda Metro, Tidak Akan Banyak Bicara Terkait KPK

Irjen Pol Karyoto menyadari polemik di KPK turut menyita perhatian awak media. Namun, dia menegaskan tak ingin bicara banyak tentang KPK lantaran telah menjadi Kapolda Metro.

Liputan6.com, Jakarta - Irjen Pol Karyoto menyadari polemik di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut menyita perhatian awak media. Namun, Karyoto mengingatkan, saat ini dia telah meninggalkan KPK dan menduduki jabatan sebagai Kapolda Metro Jaya.

Karenanya, ia tidak akan berbicara panjang lebar mengenai situasi yang terjadi KPK.

Pernyataan itu disampaikan saat melakukan silaturahmi dengan Forum Wartawan Polri (FWP), Rabu (13/4/2023).

"Ini adalah jumpa pertama saya dengan rekan-rekan wartawan secara resmi. Dan tidak ada pertanyaan lebih menarik dari pertanyaan tentang KPK, dan mohon maaf kali ini saya tidak akan banyak bicara terkait KPK karena saya sudah menjadi Kapolda Metro Jaya," kata Irjen Karyoto kepada wartawan.

Karyoto mengatakan, pertemuan dengan awak media dinilainya punya makna yang sangat penting. Dia pun mengajak awak media berkolaborasi memberitakan kinerja kepolisian.

"Hari ini kami ingin mempublikasikan kerja kami. Tapi kami punya kegiatan yang baik dan dukung oleh semua wartawan," ujar dia.

Karyoto sebelumnya menjabat sebagai Deputi Penindakan dan Eksekusi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia bersama Direktur Penyelidikan KPK Endar Priantono dilaporkan ke Dewan Pengawas (Dewas) berkaitan dengan pengusutan kasus dugaan korupsi ajang balap mobil listrik Formula E.

"Ya benar, sedang dipelajari oleh Dewas," ujar anggota Dewas KPK Syamsuddin Haris dalam keterangannya, Selasa (24/1/2023).

Haris menjelaskan Karyoto dan Endar dilaporkan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Hanya saja Haris tak mengungkap LSM dimaksud.

Pelaporan diduga lantaran Karyoto dan Endar enggan menaikkan status kasus Formula E ke tahap penyidikan. Jajaran di bidang penindakan ini tak menaikan status penyelidikan ke penyidikan lantaran belum cukup bukti.

Sementara beberapa pimpinan diduga sangat ngotot ingin segera menaikkan status penanganan perkara Formula-E ke tahap penyidikan.

2 dari 2 halaman

Kapolda Metro Siap Terima Kritik

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto siap bersinergi dengan awak media demi perbaikan citra kepolisian khusus di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

"Bagi saya, rekan-rekan wartawan ini, saya sangat mengharapkan menjadi faktor yang baik. Artinya tidak berarti saya harus dibaik-baikin, tidak. Ketika ada satu hal yang kurang tepat, ada hal yang kurang pas, kami dengan sangat terbuka siap menerima masukan atau kritik," kata Irjen Karyoto kepada wartawan Rabu (12/4/2023).

Karyoto mempersilahkan awak media memantau kinerja kepolisian. Ia sangat menghargai jikalau ada jurnalis yang memberitakan pelanggaran anggota.

"Kalau ada anak buah kami yang yang melanggar, diberitakan. Bagi kami bukan suatu aib. Karena tugas pokok aparat kepolisian adalah memberikan pelayanan, pengayoman, perlindungan kepada masyarakat disamping tugas lain adalah sebagai aparat penegak hukum," ujar Karyoto.

Karyoto mengibaratkan pelanggaran anggota bak sebuah penyakit. Maka, harus segera diobati. Hal itu pun selalu ditekankan kepada bawahan di jajaran Polda Metro Jaya.

"Kalau di kita ada penyakit, tentunya penyakit itu harus diobati. Kemarin sudah saya sampaikan kepada rekan-rekan Dir, saya akan tegas dengan segala bentuk pelanggaran. Pada hari ini saya sampaikan titik batas bersama kita berjanji tidak membuat suatu pelanggaran pelanggaran," kata Karyoto.

Karyoto memastikan menindak tegas anggota polisi yang terbukti melanggar aturan.

"Kalau ada pelanggaran, yang berlaku adalah tegakkan hukum dengan tegas," tandas dia.