Liputan6.com, Jakarta Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan beribadah Sholat Idul Fitri 1444 H di Masjid Istiqlal, Jakarta, bersama dengan Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla. Anies Baswedan pun mengutarakan alasannya memilih Sholat Id di Masjid Istiqlal.
"Karena enggak ada di JIS, Kalau ada di JIS saya Sholat di sana," tutur Anies di Masjid Istiqlal Jakarta, Sabtu (22/4/2023).
Baca Juga
Anies menampik kabar, awalnya dia berencana Sholat Idul Fitri di Masjid Al Azhar, Jakarta Selatan, namun berpindah ke Masjid Istiqlal lantaran di sana ada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Advertisement
“Emang dari awal kita di sini,” jelas dia.
Anies mengaku pada Lebaran 2023 hari pertama ini akan mengutamakan silaturahmi bersama keluarga terlebih dahulu.
“Sekarang kumpul dulu sama keluarga di rumah, setelah sama keluarga semua baru kita muter-muter satu-satu,” Anies menandaskan.
Satu Saf
Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin hadir dalam pelaksanaan ibadah Sholat Idul Fitri 1444 H di Masjid Istiqlal, Jakarta. Berada di saf pertama, dia didampingi oleh sejumlah tokoh, termasuk Wapres ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Pantauan Liputan6.com, Sabtu (22/4/2023), Wapres Ma’ruf tiba sekitar pukul 06.40 WIB. Tampak datang lebih dulu Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi, serta Wapres ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla.
Imam Sholat Idul Fitri
Sholat Idul Fitri 1444 H di Masjid Istiqlal baru dimulai sekitar pukul 07.10 WIB. Wapres Ma’ruf sempat memimpin prosesi takbiran sebelum pelaksanaan Sholat Id.
Sholat Idul Fitri tersebut dipimpin oleh imam tetap di Masjid Istiqlal yakni Ahmad Muzakir dan bertindak sebagai khatib Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta, Saepudin Jahar.
Sebelumnya, Menteri Agama (Menag) Yaqut Kholil Qoumas mengumumkan Hari Raya Idul Fitri 1444 H jatuh pada Sabtu, 22 April 2023. Dia pun meminta masyarakat tidak menonjolkan perbedaan, namun persamaan yang ada pada Idul Fitri 2023.
"Perbedaan dalam pelaksanan Idul Fitri kami berharap kita tidak menonjolkan perbedaan tapi persamaan-persamaan," tutur Yaqut di Auditorium HM Rasjidi Kemenag, Jakarta Pusat, Senin (20/4/2023).
Advertisement