Sukses

Elektabilitas Ahok Tinggi di Pilkada DKI, Ini Respons PDIP

Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memiliki elektabilitas tinggi sebagai calon gubernur DKI Jakarta 2024.

Liputan6.com, Jakarta Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memiliki elektabilitas tinggi sebagai calon gubernur DKI Jakarta 2024. Elektabilitas Ahok mencapai angka 12,6 persen, lebih unggul dari Anies Baswedan.

Menanggapi hal itu, PDIP belum ingin membahas masalah Pilgub DKI Jakarta 2024 karena ingin memprioritaskan Pilpres 2024.

"Ya, PDIP tentu akan punya skala prioritas ya saat ini. Skala prioritas kami kemarin setelah bekerja menyusun bacaleg seluruh Indonesia baru kita daftarkan ke KPU RI dan serentak di seluruh Indonesia DPD DPC kami, sekarang kami fokus ke pilpres," ujar Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah di Kantor Pusat Koordinasi Relawan Pilpres PDIP di kawasan Menteng, Jakarta, Jumat (12/5/2023).

Basarah mengatakan, PDIP fokus memenangkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024. Pembahasan strategi Pilgub dilakukan setelah Pemilu 2024 selesai.

"Nanti setelah pilpres Pak Ganjar jadi presiden bersama wapresnya InsyaAllah kita memang lagi dalam pileg baru kita siapkan strategi Pilkada di November 2024 yang akan datang," ujarnya.

Ketika kembali ditegaskan potensi Ahok menjadi calon gubernur lagi, Basarah menegaskan PDIP belum memikirkan masalah Pilkada.

"Kita lihat nanti kita belum memikirkan mengenai strategi pilkada 2024. Kita masih fokus pada pileg dan pilpres februari 2024 yang akan datang," pungkasnya.

2 dari 2 halaman

Ahok Jadi Top Of Mind

Hasil survei Indikator Politik Indonesia mendapati bahwa Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjadi top of mind sebagai calon gubernur (cagub) di kalangan pemilih Ibu Kota. Sebanyak 12,6 persen responden secara spontan menjawab nama Komisaris Utama Pertamina itu ketika ditanyakan siapa cagub pilihan mereka.

"Kita nggak kasih pilihan jawaban apa pun, siapa calon gubernur menurut preferensi warga DKI Jakarta, itu ada 12,6 persen yang secara spontan menyebut Ahok," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin saat memaparkan hasil survei tersebut secara virtual dari Jakarta, Kamis (11/5).

Selain Ahok, sebanyak 7,4 persen responden menyebut Ridwan Kamil, 6,2 persen menyebut Sandiaga Uno, 6 persen menyebut Anies Baswedan, dan 4,4 persen menyebut Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Reporter: Ahda Bayhaqi/Merdeka