Sukses

Anies Klaim Bakal Menang di Jateng dan Jatim, Ini Kata PDIP dan Gerindra

Bakal calon presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengklaim akan menguasai wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Pilpres 2024. Pernyataan itu ditanggapi oleh Gerindra dan PDIP.

Liputan6.com, Jakarta - Bakal calon presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengklaim akan menguasai wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur di Pilpres 2024. Pernyataan itu ditanggapi oleh Gerindra dan PDIP. 

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengaku tidak masalah dengan klaim tersebut. Ia mengatakan, yang akan menentukan adalah hari pencoblosan apakah klaim tersebut terbukti atau tidak.

"Klaim dan klaim saya kira boleh boleh saja. Tapi yang akan menentukan nanti 14 Februari 2024," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (19/5/2023).

Gerindra mengakui provinsi-provinsi di pulau Jawa akan menjadi garapan di pemilu. Karena merupakan basis suara yang terbesar.

"Pulau Jawa itu dalam pilpres basis terbesar hampir 60 persen sehingga semua calon presiden pasti menggarap pulau Jawa sebagai sebuah lahan garapan," kata Muzani.

Termasuk Prabowo juga sudah melakukan safari menemui para kiai-kiai di wilayah Jatim. Muzani mengatakan, Prabowo akan terus melakukan safari di pulau Jawa.

"Ya masih terus dilakukan karena satu hari tidak cukup dua kali belum cukup tiga kali belum cukup terus," kata Muzani.

Sementara itu Ketua Bappilu PDIP Bambang Wuryanto mengatakan, Anies cuma berharap untuk menang di wilayah tersebut. Ia minta sebaiknya dibuktikan saja di lapangan pada Pilpres 2024.

"Itu kan harapannya pak Anies ya boleh-boleh saja nanti dibuktikan di lapangan, buktikan di lapangan di dalam Pileg atau Pilpres. Nanti kita lihat apakah yang dikatakan betul atau salah," ujar Bambang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (19/5).

Ibarat petinju, menurut Bambang, semuanya punya gayanya masing-masing saat belum bertanding. Termasuk gaya Anies yang sudah mulai psywar.

Bambang mengatakan, sebaiknya dibuktikan saja dalam pertarungan sesungguhnya di lapangan.

"Petinju punya gayanya masing-masing maka nanti di dalam pertempuran atau bertinju akan kelihatan hasilnya akan kelihatan," ujarnya.

Bambang yakin Jawa Tengah masih menjadi kandang partai berlambang banteng ini. Karena faktanya, Jateng selalu PDIP yang menang. Bahkan di Pilkada sejak 1999 PDIP tidak pernah kalah.

"Perjalanan PDIP seperti apa apakah pernah kalah sebagai gubernur sejak 99, enggak pernah kalah. Itu fakta enggak pernah kalah loh Jawa Tengah sejak 99 enggak pernah kalah kita pemilu selalu menang," ujarnya.

 

 

2 dari 2 halaman

Safari Politik Anies di Jawa

Bakal calon presiden (bacapres) dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan berbicara tentang potensi raihan suaranya di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan DIY atau Jatijaya. Dia yakin akan meraih kemenangan besar di tiga provinsi tersebut.

Keyakinan tersebut muncul usai Anies melakukan safari politik keJawa Tengah, Jawa Timur, dan DIY. Perjalanan itu dilakukan saat bulan Ramadan lalu.

"Ramadhan kemarin saya dapat kesempatan berkeliling Jatijaya. Saya menjalani tirakat mendengar. Bukan berbicara. Mendengar," kata Anies saat perayaan Milad ke-21 PKS di Kota Yogyakarta, Kamis (18/5).

Tercatat selama 14 hari Anies berkeliling ke 26 kabupaten atau kotamadya di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan DIY. Anies mengungkapkan dirinya mendengar langsung suara masyarakat baik itu petani, peternak, penjaga toko, penjaga warung, tokoh budaya hingga alim ulama.

"Saya temukan dalam percakapan itu, kami menemukan bahwa di Jatijaya ini potensi untuk kita menang amat besar. Jauh lebih besar daripada yang diprediksi orang banyak," ungkap Anies.

Reporter: Ahda Bayhaqi/Merdeka.com

Â