Infografis Megawati Kritik Kekuatan Militer dan Alutsista TNI

Liputan6.com, Jakarta - Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri melontarkan kritik terhadap kekuatan militer dan alat utama sistem persenjataan atau alutsista TNI. Kritik dikemukakan Megawati ketika menyampaikan kata sambutan dalam peringatan Hari Jadi ke-58 Lembaga Ketahanan Nasional atau Lemhannas.

Bahkan, Megawati pernah meminta Presiden Joko Widodo atau Jokowi membeli alutsista yang bagus. Menurut dia, alutsista milik Indonesia saat ini kurang modern.

"Saya tuh bingung sampai hari ini, saya hanya mikir gini, kalo di-downgrade (kurang modern) gitu, kalau ada yang nyerang kita, alatnya (alutsista) mana? Lah bingung enggak?" ujar Megawati Soekarnoputri di Jakarta, Sabtu 20 Mei 2023.

Presiden Jokowi kemudian diminta memodernisasi alutsista TNI. "Saya ngomong ke Jokowi, 'Pak, beli dong alutsista yang keren dong, saya aja waktu presiden beli (jet tempur) Sukhoi," ucap Megawati yang juga menjabat Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau Ketum PDIP.

Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila atau BPIP itu menyatakan penguatan militer Indonesia dapat dilakukan dengan melihat peta geopolitik dan geografis. Dengan demikian, Indonesia sebagai negara maritim sudah seharusnya memperkuat TNI Angkatan Laut atau AL.

Megawati menyatakan pernah berdiskusi dengan Kepala Staf TNI Angkatan Darat atau KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman. Megawati menanyakan apabila ada serangan datang, maka siapa yang terdepan dalam melakukan perlawanan di Indonesia.

"Pak, kalau kita umpamanya mau ada serangan, belum masuk itu entah itu kapal laut, pesawat, yang maju dulu siapa? Memangnya Angkatan Darat? Tidaklah. Jangan saya dibilang benci Angkatan Darat, ini saya ngomong benar, loh, realistis-objektif,” ujar putri proklamator RI Soekarno itu

Dari 20 kekuatan militer di dunia, Indonesia masuk peringkat berapa? Bagaimana pula ragam tanggapan terkait alutsista, terutama saat perayaan HUT ke-77 TNI AU? Simak selengkapnya dalam rangkaian Infografis berikut ini: