Sukses

Kemenkominfo Ingatkan Anak Muda Papua-Maluku Bisa Periksa Fakta Sederhana saat Gunakan Media Sosial

Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) mengadakan pelatihan untuk anak muda Papua-Maluku kali ini mengusung tema 'Periksa Fakta Sederhana'.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) berkolaborasi dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi mengadakan webinar berisikan pelatihan Literasi Digital sektor pendidikan.

Pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan literasi di jenjang anak-anak dan remaja timur Indonesia khususnya Papua-Maluku terhadap media digital atau media sosial (medsos) yang dikenal dekat dengan keseharian masyarakat.

Kali ini pelatihan mengusung tema 'Periksa Fakta Sederhana' yang dilaksanakan pada Kamis (15/6/2023) secara daring dengan cara nonton bareng di aula sekolah. Webinar diikuti oleh kurang lebih 700 Peserta yang terdiri dari siswa dan guru dari Madrasah dan MTS 6 Seram Bagian Timur.

Salah satu narasumber yang hadir Pegiat Literasi Tatty Apriliya memberikan materi pertama mengenai etika digital.

"Survei membuktikan bahwa masyarakat umur 36-39 tahun, cenderung menyebarkan berita atau informasi dari 1 group whatsapp ke grup WhatsApp lainnya. Hal ini perlu diperhatikan faktanya atau dicari kebenaran beritanya, agar tidak lagi ada kesalahan informasi. Hal tersebut yang menjadi pentingnya saring sebelum sharing," ujar Tatty melalui keterangan tertulis, Kamis (15/6/2023).

Kemudian, pada kesempatan yang sama, dilanjutkan dengan paparan mengenai kecakapan digital dari Pegiat Literasi Deddy Triawan.

"Mari kita rayakan teknologi, kita hormati ilmu pengetahuan, kita dukung semua bentuk kemajuan, tetapi semua harus demi mengangkat derajat manusia. Etika ada karena kita adalah manusia," ucap Deddy.

Kegiatan literasi digital ini juga diisi dengan paparan dari Entrepreneur Oddy Waji yang aktif berkegiatan di media sosial.

"Lengkapi diri kamu dengan keterampilan pemeriksaan fakta dasar, pasti akan membantu kamu menjadi lebih kebal terhadap hoaks," jelas Oddy.

 

2 dari 3 halaman

Workshop Literasi Digital Akan Terus Berlanjut

Acara ditutup dengan pengumuman pemenang gimmick dan pembagian hadiah berupa uang elektronik pada peserta yang beruntung.

Selanjutnya akan diteruskan dengan Workshop Literasi Digital Berikutnya dilain hari dengan beragam tema yang tentu sangat akrab dengan kehidupan dan keseharian netizen asyik, diisi oleh para penggiat literasi yang sudah terpercaya dan berbakat di bidangnya.

Jadi, jangan sampai ketinggalan ya! Netizen Asyik bisa dapatkan informasi mengenai pendaftaran dan registrasi Workshop Literasi Digital daerah Papua dan Maluku di media sosial instagram @terasmaluku dan @seputarpapua.

Workshop Literasi Digital ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi.

Ada pun informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dan info kegiatan dapat diakses melalui website info.literasidigital.id, media sosial Instagram @literasidigitalkominfo Facebook Page dan Kanal Youtube Literasi Digital Kominfo.

 

3 dari 3 halaman

Status Literasi Digital Indonesia

Sebelumnya, status literasi digital di Indonesia pada 2022 mengalami kenaikan menjadi 3,54 yang termasuk dalam kategori "sedang", yang menunjukkan masih banyak ruang untuk peningkatan.

Dalam merespons kondisi tersebut, Kemenkominfo melalui Direktorat Pemberdayaan Informatika, Ditjen Aptika menyelenggarakan Program Literasi Digital Nasional dengan materi yang didasarkan pada empat pilar utama literasi digital, yaitu kecakapan digital, etika digital, budaya digital, dan keamanan digital.

Dirjen Aptika Samuel Abrijani Pangerapan menyampaikan tujuan diadakannya Workshop Literasi Digital.

"Workshop diadakan dengan empat pilar adalah sebagai kurikulum literasi media digital yang mampu menjadi bekal bagi masyarakat khususnya warga indonesia timur Papua dan Maluku," kata Samuel.

Diteruskan dengan sambutan dari Kepala Sekksi bidang SMA SMK cabang Dinas Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus kabupaten Seram bagian Timur Taufik Amrin Derlen.

Taufik menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kemenkominfo dan Siberkreasi atas diadakannya Workshop Literasi Digital dengan empat pilar untuk daerah Maluku dan sekitarnya.

"Adanya workshop Literasi Digital di daerah maluku, tentu saya pribadi sebagai Kadis Pendidikan di Kabupaten Maluku Tengah mengucapkan terima kasih kepada bapak menteri dan siberkreasi. Anak-anak muda di daerah kami, perlu mengenal lebih dekat dengan bahaya dan manfaat dari media digital itu sendiri. Walau pun, penggunaan mereka disini keterbatasan signal namun hampir semua dari mereka memiliki perangkat yang memadai dan media sosial," jelas Taufik.