Liputan6.com, Jakarta - Partai Golkar telah menggelar rapat kerja nasional atau rakernas di Kantor DPP Partai Golkar, kawasan Slipi, Jakarta Barat. Satu di antara hasil Rakernas Golkar, partai berlambang pohon beringin itu memberikan mandat kepada Ketua Umum atau Ketum Airlangga Hartarto menetapkan calon presiden dan calon wakil presiden serta koalisi.
"Untuk Pilpres (Pemilihan Presiden 2024) memberikan mandat kepada ketua umum untuk menetapkan capres-cawapres dan koalisi bersama Partai Golkar," ucap Ketum Golkar Airlangga Hartarto di Jakarta, Minggu 4 Juni 2023.
Baca Juga
Terkait bakal capres yang akan diusung pada Pilpres 2024, Airlangga mengatakan partainya masih membuka sejumlah opsi. Dia menyebut keputusan soal capres Partai Golkar akan diumumkan paling lama dua bulan lagi.
Advertisement
"Opsi masih terbuka, mudah-mudahan keputusan tidak lama lagi," ujar Airlangga Hartarto.
Menurut Airlangga, Partai Golkar tengah siap berkomunikasi dengan sembilan partai politik, terutama sebelum menentukan arah koalisi di Pilpres 2024. Airlangga meyakini pengambilan keputusan terkait koalisi 2024 dilakukan sesegera mungkin.
Adapun Partai Golkar menargetkan kemenangan Pemilu Legislatif atau Pileg 2024 sebesar 20 persen, sedangkan Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 60 persen. Selain itu, menurut Airlangga Partai Golkar pun menargetkan menang di Pilpres 2024.
Golkar memang belum menentukan bakal capres. Sejumlah politikus maupun pengamat pun memunculkan wacana Airlangga berpasangan dengan sejumlah nama untuk Pilpres 2024, termasuk dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional atau Ketum PAN Zulkifli Hasan.
Seperti apa peluang wacana duet Airlangga Hartarto dan Zulkifli Hasan di Pilpres 2024? Bagaimana pula ragam tanggapan menanti Partai Golkar menentukan opsi Capres 2024? Simak selengkapnya dalam rangkaian Infografis berikut ini:
Infografis Menanti Partai Golkar Tentukan Opsi Capres 2024
Advertisement
Infografis Wacana Duet Airlangga Hartarto dan Zulkifli Hasan di Pilpres 202
Infografis Ragam Tanggapan Menanti Partai Golkar Tentukan Opsi Capres 2024
Advertisement