HEADLINE: Puan Ajak Kaesang Gabung PDIP Usai Berniat Jadi Depok 1, Peluang Menang?

Kota Depok kerap kali dijuluki sebagai 'Kandang PKS'. Tak main-main, PKS selalu memenangkan Pilwalkot Depok sejak 2005.

PKS mengusung Nur Mahmudi Ismail pada Pilkada Depok 2005. Nur Mahmudi berhasil menang dan kembali terpilih saat maju pada Pilkada 2010 dengan menggandeng Mohammad Idris sebagai pendampingnya.

Setelah itu, Mohammad Idris-Pradi yang kembali diusung oleh PKS menang pada gelaran Pilkada Depok 2015. Pada Pilkada Depok 2020 lalu, pasangan Muhammad Idris-Imam Budi Hartono berhasil melanggengkan dominasi PKS di wilayah berjuluk Kota Belimbing tersebut.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera, menyambut baik niat Kaesang maju di Pilkada Depok.

"Mongo mas Kaesang dan yang lain anak muda mau masuk politik bagus. Politik penuh darah muda, tapi ingat perlu kualitas dan integritas dan kadang-kadang jalan panjang mulai dari di bawah akan membuat seseorang menjadi bijak," kata Mardani.

"Jadi monggo mas Kaesang dan lain-lain welcome to the jungle. Kita hidupkan politik yang sehat, politik yang bernilai, politik berprinsip dan politik untuk rakyat."

Juru Bicara PKS, Muhammad Kholid, mengatakan partainya belum memilih siapa yang akan maju di Pilkada Depok 2024.

"PKS saat ini sedang proses pemilihan umum internal memilih kandidat di PKS. Kami mendengarkan suara aspirasi kader-kader kami dan masyarakat," kata Kholid.

"Semoga majunya Kaesang bukan hanya gimmick atau pansos politik saja dari partai yang gembar gembor mengusung," tambahnya.

Kaesang Maju Jadi Tantangan untuk PKS

Dosen Departemen Ilmu Politik FISIP Universitas Indonesia (UI), Panji Anugrah Permana, menilai, kehadiran Kaesang Pangarep pada Pilkada Kota Depok akan menjadi tantangan besar bagi petahana di Kota Depok.

Depok selama hampir 20 tahun dikuasai PKS. Hal itu dikarenakan selain mengandalkan mesin politik, PKS juga memanfaatkan figure atau ketokohan.

“Selama ini partai lain bukan tidak mampu, tapi mungkin mereka tidak punya figur yang begitu kuat untuk mendongkrak elektabilitas dari si figur itu,” ujar Panji.

Panji menjelaskan kurangnya figur dari partai lain membuat persaingan selalu dimenangkan PKS. “Jadi ini sesuatu yang menarik kalau misalkan Kaesang jadi maju,” ucap Panji.

Panji menjelaskan, Kaesang maju pada Pilkada Kota Depok selain mempresentasikan dirinya, Kaesang akan merepresentasikan figur dari Presiden Joko Widodo. Kaesang maju pada Pilkada Kota Depok akan menjadi tawaran menarik pada partai lain seperti PDI Perjuangan, Gerindra atau partai di luar PKS.

“Ini tentu menjadi suatu hal yang menarik dan tantangan menarik juga buat PKS di Kota Depok,” jelas Panji.

Panji mengungkapkan, PKS selama ini memimpin eksekutif karena mampu menjadi pemenang di Kota Depok beberapa periode. Dengan hadirnya Kaesang, akan menjadi tantangan baru untuk PKS pada Pilkada Kota Depok 2024.

“Kita tahu periode ke depan ini kan akan dimulai dengan Pilkada Depok tanpa petahana,” ungkap Panji.

Tanpa menyampingkan Wakil Wali Kota Depok saat ini, Imam Budi Hartono yang merupakan kader PKS, partai tersebut belum mengeluarkan pernyataan pada Pilkada Kota Depok 2024, akan mengusung Imam Budi Hartono kembali atau tidak.

“Apakah Wakil Wali Kota Depok yang dari PKS akan running, kita enggak tahu apakah sudah disiapkan oleh PKS,” ucap Panji.

Panji menuturkan, konteks Pilkada Kota Depok 2024 tanpa petahana akan memungkinkan situasi lebih mencair pada persaingan.

Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyatakan, partainya akan mempertimbangkan Kaesang Pangarep untuk dicalonkan sebagai wali kota Depok pada Pilkada 2024 mendatang.

“Untuk Kaesang, Mas Kaesang boleh juga, ya, di Depok. Nanti PDI Perjuangan pertimbangkan, kan Pilkadanya masih 2024,” tuturnya di Jakarta Selatan, Selasa 6 Juni 2023.

Namun, sebelumnya Puan Maharani mengatakan, pihaknya akan bertanya kepada putra Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) itu, apakah berminat untuk masuk ke PDI Perjuangan.

“Nanti saya tanya Mas Kaesang, berminat atau enggak masuk PDI Perjuangan,” ujar Puan.

PDIP: Jika Tertarik Kita Ikutkan Pendidikan dan Kaderisasi

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan partainya menerapkan mekanisme kaderisasi bagi siapa pun yang ingin maju menjadi calon kepala daerah. Hal ini dikatakan Hasto ketika ditanya soal kesiapan Kaesang Pangarep maju menjadi calon Wali Kota Depok.

“Jadi melalui sekolah partai, Bu Risma menjadi pengajar sekolah partai, Pak Pramono Anung menjadi pengajar sekolah partai, Pak Anas Menteri PAN-RB, jadi semua dipersiapkan dengan sebaik-baiknya,” kata Hasto kepada awak media di Jakarta Utara, Sabtu (10/6/2023).

Hasto memastikan, skala prioritas PDIP saat ini adalah memenangkan Pileg dan Pilpres, kemudian pada November baru memikirkan soal pilkada.

“Sekiranya Mas Kaesang tertarik ya akan kita ikutkan dalam suatu proses pendidikan dan kaderisasi untuk mempersiapkan calon-calon pemimpin,” Hasto memungkasi.

PDIP Depok Puji Ketegasan Kaesang

Dewan Perwakilan Cabang PDIP Kota Depok mengapresiasi kesiapan Kaesang Pangarep untuk mencalonkan diri sebagai Wali Kota Depok.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Depok, Hendrik Tangke Allo mengatakan ingin menjadi pemimpin dibutuhkan sikap ketegasan.

“Apa yang disampaikan Mas Kaesang merupakan bentuk ketegasan kesiapannya beliau untuk maju menjadi calon walikota Depok,” ujar Hendrik saat dihubungi Liputan6.com, Senin (12/6/2023).

Namun, kata Hendrik, PDIP belum mengusung calon Wali Kota Depok secara resmi sebab saat ini masih fokus mempersiapkan Pileg dan Pilpres.

“Mbak Puan sendiri berstatement bahwa Pilkada itu masih jauh dan Pak Hasto menyampaikan bahwa fokus kita saat ini adalah Pileg dan Pilpres,” terang Hendrik.

Hendrik belum mengetahui terkait komunikasi DPP PDIP dengan Kaesang yang ingin maju pada Pilkada Kota Depok.

“Saya belum tahu ya, itu kan petinggi-tinggi partai di DPP Partai, tapi saya yakin dengan statement Mbak Puan dan komentar Mas Hasto di beberapa media, saya lihat dan yakin sudah ada komunikasi lah,” kata Hendrik.

Gerinda menyatakan siap mendukung Kaesang Pangarep maju menjadi calon Wali Kota Depok. Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menyampaikan, jika niatan tersebut benar maka akan menjadi kabar yang menggembirakan.

“Saya mengatakan kepada kawan-kawan semuanya bahwa kabar akan majunya Kaesang menjadi Wali Kota Depok, bila ini benar tentu bagi kami itu adalah kabar yang menggembirakan, terutama bagi masyarakat Depok. Menggairahkan bagi anak muda dan menyemangati anak-anak muda di Depok,” tutur Muzani di GOR Otista Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (10/6/2023).

Menurut Muzani, kota Depok tentu memerlukan sentuhan anak muda yang memiliki kreativitas dan inovasi agar daerah tersebut bisa menjadi lebih baik lagi ke depannya. Terlebih, Depok merupakan kota dengan pertumbuhan UMKM yang baik dan menjadi salah satu pusat ilmu pengetahuan.

“Karena berbagai macam perguruan tinggi ada di sana, sehingga perlu ada kepemimpinan Kota Depok yang lebih kreatif, lebih imajinatif, dan menurut kami Mas Kaesang adalah orang yang memiliki kemampuan untuk itu,” jelas dia.

Muzani kembali menyatakan, siapnya Kaesang Pangarep maju menjadi Wali Kota Depok merupakan kabar gembira dan menguatkan gairah semangat kehidupan masyarakat Kota Depok.

“Saya kira orang Depok sangat berharap hal itu bisa terjadi. Gerindra akan mendukung bila beliau akan maju menjadi calon wali kota Depok,” Muzani menandaskan.

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengapresiasi pernyataan Kaesang Pangarep yang bersedia menjadi calon Wali Kota Depok.

Wakil Ketua DPD PSI Kota Depok, Icuk Pramana Putra mengatakan, hal itu menjadi pembuktian Kaesang merupakan sosok yang tepat untuk memimpin Kota Depok.

“Alhamdulillah, saat ini biar kami anak muda Kota Depok untuk memajukan kotanya, makin menjadi nyata dengan pernyataan Mas Kaesang,” ujar Icuk saat dihubungi Liputan6.com, Sabtu (10/6/2023).

PSI Kota Depok menganggap pernyataan Kaesang akan maju Pada Pilkada Kota Depok menunjukan bahwa Kaesang berani keluar dari zona nyaman.

“Keberanian Mas Kaesang keluar dari zona nyaman, sebetulnya itu tidak dimiliki oleh pemimpin kami saat ini,” tegas Icuk.

Icuk mengungkapkan, keberanian Kaesang menjadi bukti kesiapan menghadapi tantangan pada Pilkada Kota Depok 2024. Bahkan, Icuk menganggap, keberanian Kaesang melebihi dari keberanian kandidat lainnya yang akan mengikuti Pilkada Kota Depok.

“Sekarang tugas kami menyatukan niat para relawan, partai politik, serta seluruh warga Kota Depok,” ungkap Icuk.

Icuk menjelaskan, PSI Kota Depok akan all out memenangkan Kaesang Pangarep maju pada Pilkada Kota Depok. Menurutnya, perjuangan memajukan Kaesang untuk Pilkada Kota Depok dinilai tidak mudah dan dibutuhkan kerja bersama.

“Kami PSI Kota Depok super all out untuk memastikan Mas Kaesang menang nanti di 2024,” jelas Icuk.

Tidak hanya itu, Icuk mengapresiasi kepada keluarga besar Joko Widodo telah merestui perjuangan PSI melalui Kaesang. Restu yang diberikan keluarga besar Joko Widodo dapat menjadikan perjuangan perubahan Kota Depok.

“Terima kasih kepada keluarga besar Bapak Joko Widodo yang sudah merestui perjuangan perubahan kota kami ini. Ini sudah waktunya hilangkan perbedaan untuk perubahan, Insya Allah kita menangkan Sang Kaesang di 2024,” pungkas Icuk.