Sukses

Saat Ganjar Temui Artis hingga Milenial di GBK, Apa yang Dibahas?

Bakal capres yang diusung PDIP Ganjar Pranowo melakukan dialog dengan sejumlah artis dan influencer di sela-sela acara peluncuran Greyman di Pintu 6 Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (25/6/2023).

Liputan6.com, Jakarta - Bakal calon presiden (capres) yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo melakukan dialog dengan sejumlah artis dan influencer di sela-sela acara peluncuran Greyman di Pintu 6 Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (25/6/2023).

"Tadi Pak Ganjar tiba-tiba datang, hadir. Terus, dia menanyakan banyak (hal). Kayak, apa yang diinginkan anak-anak muda zaman sekarang," kata salah seorang aktor muda, Arbani Yasiz dikutip dari keterangan tertulis, Minggu. 

Dialog terbuka bersama Ganjar itu membahas tentang industri kreatif yang bisa ditekuni oleh generasi muda untuk mengembangkan minat dan bakat sekaligus meningkatkan perekonomian mereka.

Kepada Ganjar, Arbani menjelaskan bahwa kaum muda saat ini semakin memahami kualitas suatu produk, tapi mereka lebih memilih produk dengan harga yang terjangkau.

"Kemudian, dia nanya soal bisnis apa saja yang sekarang anak-anak muda suka jalani. (Saya jawab) startup-nya mulai dari clothing line, bisnis angkringan, tempat nongkrong, tempat ngopi atau kafe kecil-kecilan," tuturnya.

Bisnis tersebut diakui Arbani juga dijalani para artis dan influencer sebagai usaha sampingan di luar pekerjaan atau profesi mereka di industri hiburan.

Menurut Arbani, kendala yang dihadapi selama ini berkaitan dengan sistematika produksi dalam waktu singkat untuk menghasilkan produk yang berkualitas tinggi.

"Harapannya, semoga anak-anak muda semakin terbuka niatan hidupnya supaya dia mau semakin (giat) bekerja, berbisnis bersama teman-temannya. Karena bisnis itu bisa dibuat sendiri tanpa kita belajar sampai universitas yang tinggi," ujar Arbani.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Ganjar: Generasi Muda Saat Ini Perlu Pusat Kreativitas

Sementara itu, Ganjar menilai bahwa generasi muda saat ini memerlukan semacam pusat kreativitas atau creative hub untuk mengekspresikan seluruh ide dan potensi yang dimiliki.

"Mereka berada pada ruang-ruang imajinasi yang sangat liar. Artinya, begitu luas, begitu dalam, mereka bisa mengeksplorasi diri," kata Ganjar.

Kreativitas itu, kata Ganjar, perlu disalurkan dalam hal yang positif, sehingga bisa sampai menghasilkan keuntungan finansial untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.

Ganjar menyebut, untuk daerah metropolitan yang sudah memiliki fasilitas penunjang yang baik, langkah selanjutnya tinggal menyediakan pelatih dan pendamping untuk para pelaku ekonomi kreatif.

"Ketika kemudian fasilitas infrastruktur itu ada, maka yang dibutuhkan adalah para pelatih dan pendamping. Sehingga, mereka yang punya bakat-bakat dasar yang cukup bagus bisa langsung berkembang cepat dengan fasilitas itu," ujar Ganjar. 

3 dari 3 halaman

Ganjar Blusukan ke Pademangan Barat Jakarta Utara, Terima Sejumlah Keluhan Warga

Ganjar juga melakukan blusukan ke Jalan Budi Mulia Utara Nomor 4, Pademangan Barat, Jakarta Utara, Minggu (25/6/2023). Ganjar Pranowo ditemani Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres PDIP Ahmad Basarah dan Wakilnya, Adian Napitupulu menyusuri daerah rumah gang sempit di RW 13 Jalan Budi Mulia Utara No.4, Pademangan Barat.

Ketika melakukan blusukan, Ganjar menyerap sejumlah aspirasi. Salah satunya adalah ketersediaan air bersih di daerah ini.

"Tinggal perbaikan-perbaikan kebutuhan masyarakat yang sifatnya umum seperti air bersih," ujar Ganjar di lokasi.

Masyarakat juga mengeluhkan masalah akses sekolah dan kesehatan masyarakat di utara ibu kota ini.

Ganjar mengatakan, ada warga yang kesulitan akses kesehatan karena butuh rutin pulang pergi ke rumah sakit.

"Terus kemudian tadi orang bicara sama masih soal akses sekolah, akses kesehatan, karena tadi ada dua mohon maaf bapak ibu yang harus berobat rutin ke RS, jadi mereka butuh bantuan hukum, itu saya kira yang soal akses," jelas Ganjar.

Hanya saja Gubernur Jawa Tengah ini mengaku belum ingin menyampaikan bagaimana solusinya untuk warga Pademangan Barat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.