Sukses

Dikukuhkan Sebagai Guru Besar UNJ, Supadi Bawa Gagasan Kepemimpinan Digital Kepala Sekolah

Universitas Negeri Jakarta (UNJ) mengukuhkan Profesor Supadi sebagai profesor bidang ilmu manajemen pendidikan. Proses pengukuhan secara resmi dilaksanakan di Aula Latif UNJ pada Selasa (4/7/2023).

Liputan6.com, Jakarta Universitas Negeri Jakarta (UNJ) mengukuhkan Profesor Supadi sebagai profesor bidang ilmu manajemen pendidikan. Proses pengukuhan secara resmi dilaksanakan di Aula Latif UNJ pada Selasa (4/7/2023).

Dalam orasi ilmiahnya, dia memaparkan penelitiannya tentang model instrumen asesmen kepemimpinan digital bagi kepala sekolah. 

Model tersebut bermanfaat mengembangkan praktik kepala sekolah digital agar bisa melaksanakan fungsinya sebagai penanggung jawab lembaga. Terutama dalam menunjang pelayanan publik di era digital.

"Dengan kata lain, perlunya reformasi kepala sekolah digital," jelas Supadi dalam keterangan yang diterima.

Dia juga menegaskan, perlunya kepemimpinan kepala sekolah berbasis digital.

"Kepemimpinan digital kepala sekolah hanya menjadi salah satu indikator dalam penilaian kompetensi manajemen sumber daya, juga perlu memahami pentingnya kompetensi guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah," ungkap Supadi.

Sementara, Rektor UNJ Profesor Komarudin mengucapkan selamat dan apresiasi saat mengukuhkan tiga guru besar UNJ.

"Selamat dan apresiasi setinggi-tingginya Prof Dr Suherman, Prof Dr Masjuki dan Prof Dr Supadi atas sumbangsih keilmuan dan pecapaian jabatan akademik tertinggi dalam dunia pendidikan," kata dia.

 

2 dari 2 halaman

Memiliki Tambahan SDM

Komarudin juga menjelaskan UNJ memiliki tambahan SDM yang berkapasitas untuk menjuju kampus kelas dunia.

"UNJ Memiliki SDM yang teruji keilmuannya pada bidang manajemen, semoga pencapaian ini semakin menguatkan peran UNJ menuju kampus bereputasi dengan tata kelola yang terbaik tingkat nasional dan dunia," jelas dia.

Komarudin juga berharap semoga pencapaian ini membawa kemajuan."Semoga capaian ini membawa kemajuan bagi UNJ, bangsa dan negara," kata dia.