Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum (Ketum) The Jakmania Diky Soemarno bertandang ke Balai Kota DKI Jakarta. Diky bertemu Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menagih janji agar Jakarta Internasional Stadium (JIS) jadi homebase atau kandang Persija.
"Pertama pasti silaturahmi, yang kedua buat ngobrol soal Persija sih sebetulnya. Bagaimana Persija ke depan dan minta dukungannya Pak Gubernur juga biar Persija bisa lancar dan direstui lah main di liga satu ini, dan kalau bisa memang banyak pertandingan yang bisa digelar di Jakarta," kata Diky di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (7/7/2023).
Baca Juga
Selepas bertemu Heru, menurut Diky, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal menyempurnakan sarana dan prasarana di JIS yang dianggap masih kurang. Hal ini, kata dia agar semua pihak merasa nyaman saat menggunakan JIS.
Advertisement
"Kira-kira bagaimana semuanya bisa berintegrasi dengan baik, bisa bersinergi, itu tadi yang diobrolin. Inginnya tuh biar JIS juga bisa digunakan oleh Persija. Terus apa yang mesti dilakukan oleh Pemprov DKI, juga segala macam," kata dia.
Lebih lanjut, saat ditanyai soal rencana renovasi JIS untuk gelaran Piala Dunia U-17, Diky menilai tak tepat jika disebut renovasi. Diky menyebut hal itu sebagai bentuk penyempurnaan akses.
"Ya memang sistemnya sudah dibuat dengan baik sudah disempurnakan itu (JIS) nanti akan bisa digunakan," kata dia.
Diky menyarankan, agar pemerintah bisa mengoptimalisasi ramp sisi timur JIS, sehingga nantinya saat pertandingan sepak bola dihelat, jumlah masa dapat dikurangi karena akses transportasi yang sudah baik.
"Ketika transportasi massa sudah lengkap, sudah bagus, kita pasti shifting ke transport umum, karena ini kebetulan saja transport umumnya masih belum sempurna. Jadi kita masih pake transport pribadi," ujarnya.
JIS Bakal Jadi Kandang Persija
Sebagai informasi, JIS dibangun saat era kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan.
Kala itu, Anies menyatakan Jakarta International Stadium (JIS) dibangun untuk menjadi homebase atau kandang Persija Jakarta. Namun, dalam prosesnya masih terkendala masalah administrasi.
"Pertama ini JIS dibangun untuk menjadi homebasenya Persija. Karena itu kita fasilitasi, untuk menjadi homebasenya," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Sabtu, 23 Juli 2022
"Secara prinsip sudah selesai tinggal masalah administrasi Insyaallah nanti dituntaskan," lanjut dia.
Anies menjelaskan untuk dapat menggunakan JIS sebagai homebase, maka segala proses administrasi seperti verifikasi harus diselesaikan terlebih dahulu.
"Termasuk ketika sekarang ini atau proses verifikasi, hal-hal yang administrasi harus dibereskan agar bisa digunakan. Jadi secara prinsip begitu," jelas Anies.
Anies menyampaikan masalah administrasi itu berkaitan dengan persyaratan yang menjadi ketentuan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Masalah admistrasi ini akan ditangani oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
"Jadi ada persyaratan-persyaratan administrasi yg harus diselesaikan oleh Jakpro yg dipersyaratkan oleh PSSI, itu yang harus kita lengkapi," kata Anies.
Advertisement