Sukses

Perkuat Kerja Sama, Emtek Grup Gelar Audiensi dengan Dirjen Imigrasi Kemenkumham

PT Elang Mahkota Teknologi atau Emtek Grup mengelar audiensi dengan jajaran Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) pada Kamis (13/7/2023).

Liputan6.com, Jakarta PT Elang Mahkota Teknologi atau Emtek Grup mengelar audiensi dengan jajaran Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) pada Kamis (13/7/2023).

Kedua pihak, siap memperkuat kerja sama untuk menghadirkan program-program berkualitas bagi masyarakat.

Silahturahmi ini digelar di Direktorat Jenderal Imigrasi, lantai 8, Kemenkumham, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan.

Jajaran Emtek Grup dipimpin Direktur SCM David Suwarto, ada pula Managing Director Vidio Monika Rudijono, serta Deputy Director Program Indosiar Ekin Gabriel.

Hadir pula Corporate Secretary SCTV, INDOSIAR, SCM Gilang Iskandar, Chief of Content KLY Wens Mangut, Pimpinan Redaksi (Pimred) News SCTV INDOSIAR Retno Pinasti, Pimred Liputan.com Irna Gustiawati, Pimred Merdeka.com Darojatun, dan Direktur Pelaksana News Liputan6.com Andry Haryanto.

Kedatangan David beserta jajaran Emtek Grup disambut Direktur Jenderal Imigrasi Kemenkumham Silmy Karim. Audiensi antar kedua pihak berlangsung tertutup selama sekitar 2 jam.

Selepas pertemuan, Direktur Jenderal Imigrasi Kemenkumham Silmy Karim mengatakan banyak hal yang dibahas saat audiensi berlangsung. Dia mengaku senang dapat bertukar pikiran dengan jajaran Emtek Grup.

"Ya ini pertemuan silahturahmi, kita banyak tukar pikiran kemudian ada cerita kaitannya kegiatan-kegiatan di Emtek Grup, kaitan yang TV, maupun yang pemberitaan, kemudian dari sisi saya karena hubungan cukup lama juga sama beberapa teman-teman di Emtek Grup ya," kata Silmy.

Dia menyebut, banyak cerita-cerita menarik yang dia alami selama bertugas di Imigrasi yang turut dibagikan kepada jajaran Emtek Grup, semisal pengejaran WNA yang tercatat di red notice, hingga berbagai cerita penangkapan yang selama ini belum diketahui masyarakat secara luas.

"Jadi imigrasi bukan hanya sebatas urusan paspor tapi banyak urusan lain yang memang belum diketahui masyarakat pada umumnya. Jadi apakah itu urusan border, perbatasan, ini, itu, TPPO, TPPM bedanya lengkap. Kalau enggak ingat jam bisa sampai maghrib kita ngobrol," jelas Silmy.

Oleh sebab itu, Silmy berharap kerja sama Dirjen Imigrasi dengan Emtek Grup bakal mampu menghadirkan program yang dapat mengedukasi masyarakat secara luas perihal kerja-kerja imigrasi. Terlebih, menurut Silmy Emtek Grup merupakan institusi yang investasinya bermacam-macam.

Lebih lanjut, Silmy menyambut baik keinginan Emtek Grup untuk meliput atau mengangkat cerita-cerita unik dalam ruang lingkup kerja imigrasi. Pasalnya, kata dia ada beberapa pengalaman serta kisah di imigrasi yang juga dapat dibagikan ke publik.

"Cerita mengenai imigrasi ya ada beberapa cerita yang menarik katanya untuk difilmkan atau diceritakan dalam bentuk entertainment gitu ya. Saya menyambut baik, lagi mikir-mikir cerita yang mana yang kiranya bisa diceritakan untuk khalayak banyak supaya rakyat Indonesia tahu peran imigrasi, ruang lingkup pekerjaannya, keunikan, dan juga kelucuannya juga ada," ucap dia.

 

2 dari 2 halaman

Semakin Menguat

Senada, Direktur SCM David Suwarto berharap hubungan baik yang sudah terjalin lama dengan Dirjen Imigrasi Kemenkumham dapat semakin menguat.

Sehingga, kata dia cerita menarik seputar imigrasi khususnya yang dapat menambah wawasan masyarakat dapat disampaikan dengan baik ke publik.

"Banyak dengar cerita-cerita menarik dari beliau dan tentang sepak terjangnya Dirjen Imigrasi ini untuk menjaga imigrasi Indonesia dari ancaman ancaman luar dan menjaga membantu kepentingan kepentingan untuk Indonesia dari segi hal perimigrasian jadi banyak sekali hal ke depan, banyak sekali yang kita bisa kerja samakan ke depan," kata David.

Dia mengungkapkan, komunikasi ini akan dijalin dan bangun lebih baik ke depan. Emtek Grup, kata dia bakal mendukung visi Dirjen Imigrasi serta turut menyampaikan informasi yang bisa diangkat di media massa.

"Baik dari segi pemberitaan digital, maupun televisi dan juga mengangkat cerita-cerita tersebut dari bentuk-bentuk yang lain," katanya.