Sukses

Megahnya Ponpes Al Zaytun, Buat Penasaran Lucky Hakim

Mantan Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim mengaku penasaran dengan pendapatan Pondok Pesantren Al Zaytun.

Liputan6.com, Jakarta Mantan Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim mengaku penasaran dengan pendapatan Pondok Pesantren Al Zaytun.

Bukan tanpa alasan, dia mengungkapkan, Panji Gumilang sebagai pimpinan ponpes harus menanggung biaya yang bernilai ratusan juta rupiah, belum lagi pelbagai sarana dan prasarana di sana.

"Cuma di benak saya, ini di benak saya, ini uangnya banyak banget bisa beli ribuan, bisa triliun lah gitu, tapi kan saya tidak sopan, azas kesopanan tidak mungkin saya nanya uangnya dari mana, saya cuma ko kaya banget, hebat amat. Dibilang itu dari usaha agribisnis dan lain lain," kata Lucky Hakim di Bareskrim Polri, Jumat (14/7/2023).

Lucky mengatakan, sempat bertanya kepada Panji Gumilang perihal kemegahan Pondok Pesantren Al Zaytun. Lucky menyebut, masjid besar dan bagus.

"Berapa ini bangunnya? Belum lagi tanah tanahnya ribuan hektar. Saya tau dari mana? Karena Al Zaytun pembayar PBB terbesar kan bayarnya ke Pemda Indramayu. Bayar listriknya seratus berapa juta, 170 jutaan, kan gitu. Uangnya darimana," ujar dia

Lucky ungkap ketertarikan meniru kesuksesan Panji Gumilang menjadi pengusaha di bidang agribisnis supaya bisa ditularkan kepada petani dan nelayan di Indramayu.

"Saya pengen dong jadi kaya tapi yang halalan toyiban gitu, kalau pejabat kalau pengen kaya kan bahaya kalau tidak halal, kan gitu. Ya jadi pengusaha nanti, pengusaha agribisnis," ujar dia.

Lucky Hakim mengatakan, ia ingin belajar bagaimana caranya memajukan pertanian orang Indramayu. Menurut dia, banyak petani di Indramayu yang sekarang masih di bawah garis kemiskinan karena mereka bertani secara tradisional.

Selain itu, nelayan pun banyak yang meninggal ketika naik kapal pergi melaut.

"Nah di Al Zaytun saya tahu pada saat itu adalah bisa memproduksi padi dengan lebih efektif dan efisien secara modern. Maka saya minta 'syekh saya minta tolong syekh, pokonya saya akan kirim banyak petani untuk datang ke sini untuk belajar," ujar dia.

"Bahkan para pembuat kapal, di Karangsong Indramayu bisa mencontoh prototype atau kapal yang dibuat oleh Al Zaytun. Nah di Al Zaytun itu bikin kapalnya itu bagus, ga begitu. Jadi saya fokusnya ke situ," sambung dia.

 

2 dari 2 halaman

Lucky Hakim Diperiksa Sebagai Saksi Panji Gumilang

Lucky Hakim diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan penodaan agama yang dilakukan oleh pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang. Pemeriksaan berlangsung di Gedung Bareskrim pada Jumat (14/7/2023).

"Saya akan bersaksi apa yang saya ketahui, apa yang saya alami. saya tidak akan proses membela, ataupun menyudutkan, karena kam saksi ya saksi saja," ujar dia.

Menurut dia, kesaksiannya dinilai penting buatnya secara pribadi karena pernah melemparkan pujian terhadap Pondok Pesantren Al Zaytun.

"Di podium ngomong, betapa beruntungnya ibu bapak yang menyekolahkan anaknya di Al-Zaytun, karena saya lihat konteksnya ini sekolahnya bagus pesantrennya rapih, muridnya yang mau nyapu di pinggir jalan, tau caranya bertani dan berusaha, tapi ilmu ngajinya ada, itu saya bilang betapa beruntungnya," ujar dia.