Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi resmi menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) baru, untuk sisa masa jabatan periode 2019-2024. Dia dilantik Presiden Jokowi di Istana Jakarta, Senin (17/7/2023)Â
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD menjadi Plt Menkominfo. Hal ini lantaran mantan Menkominfo Johnny G Plate terjerat kasus dugaan korupsi BTS 4G.Â
Baca Juga
Budi Arie sendiri sebelumnya menjabat sebagai Wamendes. Sebelum menjabat sebagai Wamendes, ia dikenal sebagai Kooordinator Nasional Relawan PROJO (Pro Jokowi) pada 2013 hingga 2014. Lalu dari 2014 hingga saat ini, ia merupakan Ketua Umum DPP PROJO.
Advertisement
Sejak kuliah, Budi Arie Setiadi memang dikenal sebagai sosok yang aktif berorganisasi. Mengutip informasi dari situs Kemendes, Budi yang menempuh pendidikan di jurusan Ilmu Komunikasi UI ini telah bergabung dengan beberapa organisasi kemahasiswaan.
Ia pernah menjadi Ketua Forum Studi Mahasiswa UI pada 1992, lalu menjadi Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa FISIP UI di 1994. Budi juga diketahui aktif di organisasi pers mahasiswa dengan menjadi Redaksi Pelaksana Suara Mahasiswa UI pada 1993.
Pada 1994, Budi Arie juga pernah menjadi Presidium Senat Mahasiswa UI. Usai mendapat gelar S1 pada 1996, dia menyelesaikan studi paska sarjana di Managemen Pembangunan Sosial UI dan lulus tahun 2006.
Â
Punya Harta Ratusan Miliar dan Tidak Punya Hutang
Dalam laman laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang diakses melalui elhkpn.kpk.gomid, Budi tercatat memiliki harta sebesar Rp101.018.800.000. Harta itu dia laporkan pada Februari 2023 saat menjabat Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.
Harta tersebut terdiri dari 11 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Tangerang, Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Bekasi, dan Padang. Nilai harta tidak bergeraknya itu mencapai Rp62.746.800.000.
Untuk harta bergerak, dia melaporkan memiliki tiga mobil, di antaranya yakni Honda HRV RU5 1.8 RS 2019 senilai Rp390 juta, Honda HRV 2016 senilai Rp219 juta, dan VW Sciroco 2014 senilai Rp260 juta. Harta bergerak lainnya yang tak dirinci yakni senilai Rp2,3 miliar.
Surat berharga senilai Rp24,5 miliar, kas dan setara kas senilai Rp10.603.000.000. Dia tak tercatat memiliki utang, jadi total harta kekayaannya sebesar Rp101.018.800.000.Â
Advertisement
Ketua ILUNI FISIP UI
Saat ini, Budi Arie Setiadi juga terpilih menjadi ketua ILUNI FISIP UI periode 2022-2025. Budi juga diketahui pernah menjadi wartawan dan redaksi mingguan Kontan mulai tahun 1996 hingga 2001
Pria kelahiran 20 April 1969 ini pun sempat menjadi pendiri harian Bergerak pada 1998. Tidak hanya itu, ia pernah menjadi sebagai Direktur Utama sejumlah perusahaan.
Dalam karir politiknya, Budi diketahui pernah menjabat sebagai Wakil Ketua PDI Perjuangan DKI Jakarta dan Ketua Balitbang PDI Perjuangan DKI Jakarta.