Sukses

Bersama Bobby Nasution, Menteri ATR Bagikan Sertifikat Rumah Ibadah di Medan

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto menyerahkan sertifikat aset pemerintah, rumah ibadah, serta Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) alias sertifikat tanah bagi warga secara door to door di Medan, Kamis (20/7/2023).

Liputan6.com, Jakarta Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto menyerahkan sertifikat aset pemerintah, rumah ibadah, serta Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) alias sertifikat tanah bagi warga secara door to door di Medan, Kamis (20/7/2023).

Adapun kunjungan kerja di Medan ini dirinya tak sendiri. Turut didampingi Wali Kota Medan Bobby Nasution. Di mana pertama kali mereka membagikan sertifikat tanah wakaf di Masjid Fajar Ramadhan, Kecamatan Medan Johor kepada 11 penerima peruntukan masjid, mushola dan sarana sosial keagamaan.

Seusai dari Masjid, Hadi Tjahjanto dan Bobby Nasution segera menuju Kecamatan Lubuk Pakam untuk menyerahkan 4 sertifikat Gereja Advent.

"Penyerahan sertifikat ini adalah juga bentuk perhatian kepada tanah umat supaya mendapat kepastian hukum dan perlindungan hukum sehingga umat dapat beribadah dengan nyaman," kata Hadi dalam keterangannya.

Dia menuturkan, sertifikasi rumah ibadah dan tanah wakaf terus mengalami perbaikan dan peningkatan dari segi jumlah terutama sejak Presiden Jokowi memimpin pemerintahan.

Selama setahun dirinya menjabat, telah tersertifikasi sebanyak 36.149 bidang tanah meliputi tanah wakaf dan rumah ibadah.

"Dulu penyerahan sertipikat tanah wakaf dan rumah ibadah hanya 2.680 sertifikat pertahun. Alhamdulilah kini mengalami perbaikan dan peningkat hingga 15.735 sertipikat pertahun," kata Mantan Panglima TNI tersebut.

 

2 dari 2 halaman

Berdialog dengan Masyarakat

Hadi Tjahanto dan Bobby Nasution juga mengunjungi Kecamatan Denai, Kota Medan untuk menyerahkan sertifikat Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) secara door to door kepada masyarakat.

Mereka mendatangi satu persatu rumah sekaligus berdialog secara langsung dengan masyarakat penerima sertifikat untuk memastikan selama proses sertifikasi tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Saya ingin menyerahkan secara langsung karena ingin tahu dan mendengarkan secara langsung testimoni dari masyarakat. Hal ini penting supaya saya benar-benar tahu apa yang dirasakan oleh masyarakat," kata Hadi.

Hadi pun mengucapkan terima kasih kepada Bobby Nasution seraya berharap supaya sinergi dan kolaborasi antara Kantor Pertanahan Kota Medan dan Pemerintah Kota Medan dapat senantiasa berjalan dengan baik sehingga warga dapat merasakan kehadiran negara dalam memberikan kepastian hukum atas tanah masyarakat.