Sukses

7 Fakta Kabar Duka Penyanyi Sinead O'Connor Meninggal Dunia, Diduga Depresi Usai Kematian Sang Putra

Kabar duka datang dari penyanyi asal Irlandia Sinead O'Connor. Sinead O'Connor meninggal dunia di usia 56 tahun.

Liputan6.com, Jakarta - Kabar duka datang dari penyanyi asal Irlandia Sinead O'Connor. Sinead O'Connor meninggal dunia di usia 56 tahun.

"Dengan kesedihan mendalam kami mengumumkan Sinead kami tercinta telah meninggal dunia," demikian bunyi pernyataan pihak keluarga yang dikutip laman BBC, Kamis (27/7/2023).

"Keluarga dan teman-temannya berduka dan memohon privasi dalam masa yang sangat berat ini," lanjut pernyataan tersebut.

Kabar Sinead O'Connor meninggal dunia pertama kali dilansir oleh The Irish Times. Hingga kini, belum diketahui penyebab kematian sang penyanyi.

Sementara itu, semasa hidup, Sinead O'Connor dikenal dengan berbagai karya apik. Termasuk lagu berjudul 'Nothing Compares to U'. Kemudian, kehidupan pribadinya pun naik turun. Permasalahan kesehatan mental kerap menjadi bahasan yang diungkapnya.

Termasuk pada 2007, ia mengungkapkan bahwa idap bipolar disorder atau gangguan bipolar dalam The Oprah Winfrey Show. Sebelum mendapatkan diagnosis itu tepatnya sekitar empat tahun, ia mengalami ketakutan luar biasa dan ada pikiran untuk mengakhiri hidup.

"Saya seperti ember yang bocor," kata Sinead O'Connor mengutip Today, Kamis (27/7/2023).

Dan rupanya, Sinead O’Connor memendam luka hati yang tak terobati di pengujung usianya. Beberapa hari sebelum berita bahwa sang penyanyi meninggal dunia, ia membuat sebuah unggahan memilukan, mengenai mendiang putranya, Shane.

Sebagai informasi, putra pelantun Nothing Compares 2 U tersebut tewas bunuh diri dalam usia 17 tahun pada tahun lalu.

Dalam unggahan di akun Twitter yang kini telah dinonaktifkan, wanita 56 tahun tersebut menyatakan ia hidup bagai “undead night creature” atau makhluk malam tanpa nyawa.

"Sejak saat itu hidup bak makhluk malam tak bernyawa. Dia adalah cinta dalam hidupku, penerang jiwaku. Kami adalah satu jiwa yang dibelah dua," tulis Sinead O’Connor pada 17 Juli 2023 lalu, dilansir dari People.

Berikut sederet fakta terkait kabar duka penyanyi asal Irlandia Sinead O'Connor meninggal dunia dihimpun Liputan6.com:

 

2 dari 8 halaman

1. Pihak Keluarga Sampaikan Rasa Duka, Minta Privasi

Penyanyi asal Irlandia Sinead O'Connor meninggal dunia di usia 56 tahun.

"Dengan kesedihan mendalam kami mengumumkan Sinead kami tercinta telah meninggal dunia," demikian bunyi pernyataan pihak keluarga yang dikutip laman BBC.

"Keluarga dan teman-temannya berduka dan memohon privasi dalam masa yang sangat berat ini," lanjut pernyataan tersebut.

Kabar Sinead O'Connor meninggal dunia pertama kali dilansir oleh The Irish Times. Hingga kini, belum diketahui penyebab kematian sang penyanyi.

 

3 dari 8 halaman

2. PM Irlandia Berikan Penghormatan dan Ungkapan Duka Cita Presiden Irlandia

Kabar duka kematian Sinead O’Connor membuat banyak orang ikut berduka. Termasuk Taoiseach atau Perdana Menteri Irlandia, Leo Varadkar.

Varadkar menyebut musik Sinead dicintai orang seluruh dunia.

"Musiknya dicintai di seluruh dunia dan bakatnya tak tertandingi dan tak tertandingi," kata Leo Varadkar.

Senada, Presiden Irlandia, Michael D Higgins juga turut berduka atas meninggalnya Sinead O’Connor. Michael D Higgins memuji originalitas O'Connor serta suaranya yang indah dan unik.

"Apa yang hilang dari Irlandia, dalam usia yang relatif muda, adalah salah satu komposer, penulis lagu, dan performer yang terhebat dan paling berbakat dalam beberapa dekade terakhir, seseorang yang memiliki bakat unik dan hubungan luar biasa dengan para pendengarnya, yang begitu dicintai dengan penuh kehangatan," kata Presiden Irlandia.

 

4 dari 8 halaman

3. Meninggal Dunia Diduga Depresi Setelah Kematian Putranya

Belum diketahui apa penyebab meninggalnya pelantun "Nothing Compares 2 U" itu. Namun selama ini diketahui Sinead O'Connor memiliki masalah kesehatan mental.

Setahun lalu, putra Sinead O'Connor, Shane Lunny yang berusia 17 tahun meninggal dunia, beberapa hari setelah dilaporkan hilang. Shane yang saat ini menjalani perawatan Kesehatan mental, kabur dari ruang perawatan dan ditemukan tewas bunuh diri.

Saat itu, Sinead sendiri yang mengabarkan kematian putranya. Setelah kehilangan anaknya, Sinead dikabarkan mengalami depresi. Ia bahkan menulis di media sosilanya telah memutuskan untuk mengakhiri perjuangan duniawinya dan meminta tidak ada yang mengikuti teladannya.

Sinead O'Connor yang lahir di Dublin, Irlandia pada 8 Desember 1956 meninggalkan tiga anak dan seorang cucu. Nama Sinead O'Connor melambung setelah melantunkan lagu "Nothing Compares 2 U" yang ditulis oleh Prince dan dirilis pada 1990. Selama hidupnya, Sinead telah merilis 10 album dan terakhir dirilis pada 2014 berjudul I'm Not Bossy, I'm the Boss.

Sinnead O'Connor kemudian masuk Islam pada 2018. Sinnead mengumumkan dirinya menjadi mualaf melalui akun Twitter-nya @MagdaDavitt77 (kini telah hilang).

 

5 dari 8 halaman

4. Sinead O'Connor Sempat Lama Vakum dan Berganti Nama

Sinnead O'Connor sendiri didiagnosis mengalami gangguan bipolar dan stres pascatrauma kompleks dan gangguan kepribadian ambang. Pada 2015, dia menjalani histerektomi radikal untuk mengobati endometriosis, yang membuatnya terpuruk.

Sinead yang sempat lama istirahat dari dunia hiburan, kembali tampil di sebuah acara televisi. Pada 2018. Dalam acara bertajuk The Late Late Show Irlandia ia bahkan manggung dengan mengenakan hijab.

Dalam acara tersebut, Sinead O'Connor membawakan hitsnya "Nothing Compares 2 U", juga membawakan lagu dari The Pogues, "Rainy Night in Soho".Padahal, pada 2015 Sinead O'Connor sempat mengatakan bahwa dia tidak akan pernah tampil lagi secara langsung.

Sinead dijadwalkan mulai kembali tampil live pada 2018 setelah berjuang melawan masalah kesehatan mental, tetapi ditunda karena keadaan yang tidak terduga. Dalam acara ini, Sinead O'Connor juga membahas soal perpindahan keyakinannya dalam acara tersebut.

"Kata 'Revert' mengacu pada gagasan bahwa jika kita mempelajari Alquran, Anda akan menyadari bahwa Anda adalah seorang muslim. Sepanjang hidup Anda akan tetap. Anda tidak menyadarinya. Itulah yang terjadi pada saya," kata Sinead kepada sang pembawa acara, Ryan Tubridy dilansir NME, 8 September 2019.

"Saya berusia 52 tahun. Saya tumbuh di Irlandia yang sangat berbeda dengan yang ada sekarang dan itu adalah negara yang sangat tertindas secara agama. Dan semua orang sengsara, tidak ada yang mendapatkan sukacita di dalam Tuhan," tutur perempuan yang kini menggunakan nama Shuhada Shadaqat tersebut.

Penampilannya di TV merupakan sebuah pembuka sebelum tur singkatnya di Irlandia pada Oktober 2019 mendatang. "Saya menikmati perasaan itu. Itu bagus karena saya benar-benar berpikir tidak ada yang akan tertarik lagi," tutur Sinead.

Wanita 52 tahun ini juga sempat khawatir tiketnya tak akan laku. "Saya benar-benar berpikir tidak ada yang akan membeli tiket pertunjukan. Saya benar-benar berpikir, saya tidak bisa manggung, bahwa tidak ada yang akan mempekerjakan saya untuk melakukan pertunjukan setelah keluar (vakum) begitu lama."

 

6 dari 8 halaman

5. Mualaf Sebelum Meninggal Dunia, Masuk Islam Sejak Akhir 2018

Semasa hidup, penyanyi bernama lengkap Sinead Marie Bernadette O'Connor itu terlibat dalam beberapa momen yang mengejutkan publik. Diantaranya ketika dia merobek gambar Paus Yohanes Paulus II saat diundang oleh acara TV Saturday Night Live pada 1992.

Meski berujung pada larangan tampil seumur hidup, tindakan itu diakuinya sebagai bentuk protes terhadap kasus pelecehan seksual anak di Gereja Katolik. Momen berikutnya yang membuat perhatian publik kembali tertuju pada dirinya ketika dia memutuskan memeluk Islam pada akhir 2018.

Kisah Sinead O'Connor mualaf dibagikan sang penyanyi melalui akun Twitternya @MagdaDavitt77 pada 19 Oktober 2018. Dia mengaku bangga menjadi muslim.

"Ini pengumuman bahwa saya bangga menjadi seorang muslim," cuit Sinead O'Connor, dilansir NME.

"Ini adalah kesimpulan alami dari setiap perjalanan pakar teologi. Semua kitab suci berujung pada Islam," tambah Sinead O'Connor masuk Islam.

Selain merasa bangga, kala itu Sinead pun mengaku sangat bahagia. Melalui cuitannya, Sinead berterima kasih pada saudara sesama Muslim yang telah begitu baik menerimanya sebagai bagian dari mereka.

"Aku berterima kasih pada semua saudara dan saudari Muslimku yang telah begitu baik menerimaku ke dalam Ummah (komunitas Muslim dunia)," cuitnya, dilansir laman npr.org.

Imam dan teolog Islamic Center Irlandia serta Irish Muslim Peace and Integration Council (IMPIC) Sheikh Umar Al-Qadri turut mencuit bahwa Sinead telah mengucapkan dua kalimat syahadat. Bahkan sang penyanyi pun berganti nama menjadi Shuhada.

Nama baru itu berasal dari kata Arab Alquran "Shahid", yang dalam kitab suci digunakan secara umum yang berarti "saksi" dan dalam bagian-bagian tertentu untuk menggambarkan sosok "martir".

Dalam siaran persnya, IMPIC menggarisbawahi gagasan bahwa Sinead O'Connor telah mengambil langkah dengan penuh pertimbangan.

"Kedatangannya ke Islam merupakan keputusan yang hati-hati dan terinformasi serta mengikuti pencarian dan studi seumur hidup... Pada tahap awal ini, dia telah meminta privasinya harus dihormati sehingga dia dapat fokus pada kesejahteraan spiritualnya sendiri."

Dalam pernyataannya, Al-Qadri mengatakan, "Shuhada telah menghadapi banyak tantangan dalam hidupnya. Di mana ada cahaya, kegelapan mencoba menyelimutinya, semakin besar cahaya, semakin besar perjuangan melawan kegelapan."

 

7 dari 8 halaman

6. Ungkapan Pilu Beberapa Hari Sebelum Meninggal Dunia, Sebut Bagai Makhluk Tak Bernyawa

Sinead O’Connor rupanya memendam luka hati yang tak terobati, di pengujung usianya. Beberapa hari sebelum berita bahwa sang penyanyi meninggal dunia, ia membuat sebuah unggahan memilukan, mengenai mendiang putranya, Shane.

Sebagai informasi, putra pelantun Nothing Compares 2 U tersebut tewas bunuh diri dalam usia 17 tahun pada tahun lalu.

Dalam unggahan di akun Twitter yang kini telah dinonaktifkan, wanita 56 tahun tersebut menyatakan ia hidup bagai “undead night creature” atau makhluk malam tanpa nyawa.

"Sejak saat itu hidup bak makhluk malam tak bernyawa. Dia adalah cinta dalam hidupku, penerang jiwaku. Kami adalah satu jiwa yang dibelah dua," tulis Sinead O’Connor pada 17 Juli 2023 lalu, dilansir dari People, Rabu 26 Juli 2023.

Penyanyi asal Irlandia tersebut menambahkan, “Dia adalah satu-satunya orang yang mencintaiku tanpa syarat. Aku tersesat tanpa dirinya.”

Sebelumnya, pada tanggal 8 Juli, ia juga sempat membagikan video yang memperlihatkan penampilan dirinya dan apartemennya –yang menurut mendiang berantakan.

"Aku kayak t**, karenanya aku sebelumnya enggak mau bikin video…tapi kamu tahu lah, dengan anakmu yang meninggal dengan cara yang sungguh disayangkan, memang tak baik untuk tubuh atau jiwamu," kata dia.

Pada tahun lalu, kepergian Shane diumumkan sendiri oleh Sinead O’Connor dalam sejumlah cuitannya di Twitter.

"Putraku yang begitu indah, Nevi'im Nesta Ali Shane O'Connor, cahaya hidup, memutuskan untuk mengakhiri pergulatannya di dunia pada hari ini, dan kini bersama Tuhan. Semoga ia beristirahat dengan tenang, dan tak ada seorang pun yang mengikuti jejaknya," tulis Sinead kala itu.

Ia menutup pernyataannya dengan sebuah kalimat mengiba, "Sayangku. Aku begitu mencintaimu. Kumohon kini dirimu sudah tenang."

 

8 dari 8 halaman

7. Sempat Semangat Ungkap Rencana Comeback 2 Pekan Sebelum Meninggal Dunia, Target Rilis Album hingga Tur Keliling Dunia

Kabar Sinead O’Connor meninggal dunia mengejutkan penggemar. Apalagi sekitar dua minggu sebelum berpulang, ia mengungkap sejumlah rencana untuk comeback ke jagat musik.

Dilansir dari People, Kamis (27/7/2023), pelantun Nothing Compares 2 U ini mengungkap bahwa ia sudah kembali ke London, dan tengah mengerjakan album baru. Kabar ini ia sampaikan di Facebook bercentang biru miliknya, pada 11 Juli 2023.

"Hai semua, baru-baru ini aku kembali ke London setelah absen 23 tahun. Sangat bahagia bisa ulang : ) Segera menyelesaikan albumku. Dirilis pada awal tahun depan : )," tulisnya.

Ia bahkan berencana untuk mengadakan tur, “Berharap bisa tur Australia dan Selandia Baru menjelang akhir 2024. Eropa, Amerika Serikat, dan teritori lainnya pada awal 2025 : )” tambahnya lagi.

Saking semangatnya, ia memasang tagar #TheBi**hIsBack alias "Kembalinya Si J**ang."

Tapi Sinead O'Connor hanya bisa berencana, Tuhan yang menentukan. Pada Rabu 26 Juli 2023, ia dikonfirmasi pihak keluarga telah meninggal dunia dalam usia 56 tahun. Penyebab kematiannya belum diungkap kepada publik.