Sukses

Kebakaran di Jaktim, Seorang Nenek Tewas di Kamar Mandi

Menurut kesaksian warga, kebakaran tersebut diduga berasal dari kebocoran gas. Tiba-tiba api pun membesar dan melumat seisi bangunan.

Liputan6.com, Jakarta - Kebakaran melanda sebuah rumah di Jalan Cipinang Muara, Pondok Bambu, Duren Sawit Jaktim, pada Jumat (28/7/2023). Dalam kebakaran itu, seorang nenek dilaporkan meninggal dunia.

"Korban Jiwa Ibu Deliana (70) ditemukan di kamar mandi lantai 1," kata Kasi Operasi Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaiman dalam keterangan tertulis, Jumat (28/7/2023).

Gatot menerangkan, sebuah rumah yang seluas 60 meter persegi terbakar hebat pada pukul 02.48 WIB.

Menurut kesaksian warga, sumber api diduga berasal dari kebocoran gas. Tiba-tiba api pun membesar dan melumat seisi bangunan.

"Diduga sedang memasak dan terjadi kebocoran gas," ujar dia.

Gatot menerangkan, sebanyak 10 unit mobil pemadam dikerahkan ke lokasi. Api berhasil dijinakan pukul 04.00 WIB.

"Proses pemadaman selesai pukul 04.00 WIB," ujar dia.

Selain korban jiwa, pemilik rumah juga mengalami kerugian material. "Ditaksir mencapai Rp 450 juta," ujar dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kebakaran Telan Korban Anak Penyandang Disabilitas

Kebakaran merenggut nyawa seorang anak perempuan. Tasya (10) ditemukan tak bernyawa di dalam rumah di Jalan Sawadaya 4, RT 04/05, Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur saat kebakaran pada Jumat (2/6/2023) pagi.

"Terdapat korban satu jiwa, atas nama Tasya diketahui bahwa anak tersebut difabel dan ditinggal oleh ibunya di dalam kamar. Ibu Dania sedang tidak berada di rumah," kata Kasie Ops Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaiman dalam keterangannya, Jumat (2/6/2023).

Gatot menerangkan, kebakaran pertama kali dilaporkan pada pukul 04.28 WIB. Diduga api berasal dari kebocoran tabung gas salah rumah kontrakan. Dengan cepat api membesar merambat ke rumah lain.

"Objek terbakar 8 rumah. Sebab kebocoran tabung gas," ujar dia.

Gatot menerangkan, sebanyak 12 unit mobil pemadam dikerahkan ke lokasi. Api berhasil dipadamkan pada pukul 05.20 WIB.

Gatot menyebut, 12 Kepala Keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran. Sementara itu, kerugian ditaksir mencapai Rp 700 juta.

"Korban terselamatkan 12 KK," ujar dia.

  

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini