Liputan6.com, Jakarta - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) menggandeng Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (UGM), dengan penandatangan MoU di bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat. Hal itu dilakukan pada Kamis (27/7) di Gedung FEB UGM, Yogyakarta.
“MoU antara kedua instansi ini adalah bentuk upaya menciptakan sumber daya manusia unggul di sektor ekonomi dan keuangan syariah,” kata Kepala Badan Pelaksana BPKH Fadlul Imansyah dalam keterangan diterima, Jumat (28/7/2023).
Baca Juga
Fadlul menjelaskan, melalui MoU tersebut BPKH memiliki program magang yang berfungsi sebagai program link and match antara perguruan tinggi dan BPKH.
Advertisement
“Tujuannya, untuk menciptakan calon pekerja yang memiliki soft skills, hard skills, dan kemampuan memadupadankan antara teori dan aktual di lapangan,” jelas Fadlul.
Fadlul berharap, BPKH dapat bersinergi dalam hal pengembangan dan membentuk talenta terbaik dari universitas terbaik. Nantinya, kerjasama SDM bentuknya bisa bermacam-macam seperti pelatihan dan program pengembangan pegawai baru BPKH.
“Program pengkajian juga menjadi poin dalam MoU ini yang dapat bersumber dari akademisi UGM yang juga dapat menjadi referensi atau mereview kebijakan dalam pengelolaan keuangan haji seperti kajian asset location,” yakin dia.
Kerja Sama Membawa Berkah Dunia Pendidikan
Senada dengan itu, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UGM Didi Achjari mengungkap, kerjasama yang ditandatangani meliputi penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan pengajaran. Hal itu terkait dengan program pemerintah di kemendikbud Merdeka Belajar Kelas Merdeka (MBKM) dimana adik-adik mahasiswa dapat kesempatan magang untuk memahami dan merasakan kondisi di dunia kerja yang sesungguhnya.
“Mahasiswa dapat belajar bagaimana mengelola institusi besar yang melayani para Jemaah haji agar bisa memberikan manfaat untuk umat. Ini sangat relevan dengan FEB UGM yang memiliki misi dari sisi sustainability di bidang keuangan dan juga mencetak pemimpin masa depan di bisnis dan ekonomi,” tutur Didi dalam kesempatan yang sama.
Didi juga berharap, mahasiswa dapat melihat BPKH sebagai Top of mind dari karir, seiring menggali potensi mahasiswa yang memiliki peluang besar seperti magang, case study, ataupun guest lecture. Mengingat, BPKH memiliki peran krusial dalam meringankan beban biaya penyelenggaraan ibadah haji di Indonesia sebagai negara dengan Jemaah terbesar di dunia.
“FEB UGM berharap Kerjasama ini bisa berlanjut dan membawa keberkahan bagi umat dan bangsa Indonesia,” Didi menandasi.
Sebagai informasi, selain Kepala Badan Pelaksana BPKH Fadlul Imansyah dan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Didi Achjari, hadir juga dalam acara tersebut Anggota Badan Pelaksana BPKH Sulistyowati, Wakil Dekan Gumilang Aryo Sahadewo.
Advertisement