Anas: Saya Tak Kenal Irjen Djoko Susilo, Kenalnya Joko Widodo

Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum diperiksa sekitar 5 jam oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi kasus dugaan korupsi pengadaan simulator SIM. Dalam kesaksiannya, Anas mengaku tidak mengenal tersangka kasus ini Irjen Pol Djoko Susilo.

"Saya juga ditanya apakah kenal Pak DS dan Pak Teddy (AKBP Teddy Rusmawan). Saya jawab, saya tidak kenal. Saya hanya kenal Djoko Suyanto, Joko Widodo (Jokowi). Kalau Djoko Susilo saya tidak kenal. Pak Teddy juga tidak kenal," kata Anas di depan gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (15/3/2013).

Anas membantah Ketua Panitia Lelang proyek simulator AKBP Tedy Rusmawan. Menurut Anas, keterangan yang disampaikan itu benar adanya. Sebenar-benarnya jawaban yang disampaikan, kata Anas, telah disampaikan kepada KPK.

"Intinya, adalah saya datang untuk memberikan keterangan yang saya tahu. Yang saya tidak tahu, apalagi soal simulator SIM tentu saya jawab sebenar-benarnya tidak tahu," kata Anas.

Dalam kasus ini, Irjen Djoko Susilo juga ditetapkan sebagai tersangka. Selain itu, KPK juga telah menetapkan Brigjen Didik Purnomo dan dua orang dari swasta yakni Sukotjo S Bambang dan Budi Susanto.

Anas disebut-sebut mengetahui pertemuan di sebuah restoran di Jakarta. Pertemuan yang dihadiri Djoko Susilo, Saan Mustopa, dan M Nazaruddin. Tapi pertemuan itu dibantah Anas. "Jadi, pertemuan dengan Pak Djoko Susilo itu tidak pernah terjadi," kata Anas. (Ism)