Sukses

Adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo Dilaporkan ke Polisi

Aliansi Mahasiswa Sultra Pendukung Jokowi menyambangi Polres Kota Kendari, Selasa (15/8/2023). Kedatangan mereka itu untuk melaporkan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo, dengan Nomor LP: STTLP/267/VIII/2023/SPKT/POLRES KENDARI.

Liputan6.com, Jakarta Aliansi Mahasiswa Sultra Pendukung Jokowi menyambangi Polres Kota Kendari, Selasa (15/8/2023). Kedatangan mereka itu untuk melaporkan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo, dengan Nomor LP: STTLP/267/VIII/2023/SPKT/POLRES KENDARI.

Salah satu anggota Aliansi Mahasiswa Sultra Pendukung Jokowi, Adi Maliano, mengatakan adik kandung Prabowo itu dilaporkan karena dianggap diduga telah melakukan pembohongan publik dan mencemari nama baik Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Selain itu, Hashim dikatakannya telah menyebut Partai Golkar mau mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal capres pada pilpres 2024 atas perintah Presiden Jokowi. Di sisi lain, Jokowi disebutnya menyatakan tidak pernah ikut mengurus dukungan partai politik terhadap Prabowo.

"Pernyataan Hashim itu sudah dibantah oleh Presiden dalam keterangan di Istana Negara," kata Adi saat dihubungi.

Oleh karena itu, pihaknya sedang berupaya menuntut Hashim untuk membersihkan nama Jokowi dengan meminta maaf kepada Kepala Negara dan seluruh rakyat Indonesia.

"Pak Jokowi jangan ditarik ke sana ke sinilah soal pencapresan ini. Biarkan dia fokus menyelesaikan pemerintahannya," ujar Adi.

Selain itu, dia juga meminta Hashim untuk tidak lagi mencatut dan berbohong dengn munggunakan nama Presiden Republik Indonesia.

Lalu, terkait dengan laporan tersebut, Hashim dilaporkan dengan Pasal Tindak Pidana Kejahatan ITE Undang-undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE sebagaimana diatur dalam Pasal 45A Jo 378 KUHP.

2 dari 2 halaman

Hashim Sebut Dukungan Golkar dan PAN Atas Izin dan Restu Jokowi

Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo, mengungkapkan jika dukungan Partai Golkar dan PAN untuk Prabowo Subianto sudah direstui Presiden Jokowi.

Saat itu Hashim menjelaskan perihal rencana pertemuan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Hal itu kata Hashim menjadi sinyal jika Golkar akan merapat ke barisan partai pendukung Prabowo bersama Gerindra pada pemilu 2024.

"Dari PAN dan yang saya tahu karena saya juga hadir dari Golkar (dukungan ke Prabowo). Dari Golkar saya bisa katakan secara tidak resmi Pak Airlangga, Pak Lodewijk Paulus dan Pak Dito datang ke Pak Prabowo minggu lalu saya hadir, saya tidak ikut diskusi yang rinci karena waktu itu ikut rapat di ruangan lain," kata Hashim, saat diskusi Konsolidasi Relawan Prabowo, secara daring, Kamis (10/8/2023).

Hashim mengatakan, usai pertemuan saat bersalaman dengan dirinya Airlangga dan rombongan melemparkan senyum yang menandakan adanya sebuah dukungan. Senyum itu juga dilempar oleh Prabowo dan Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani yang kala itu mendamping Prabowo.

"Yang datang dan jabat tangan waktu keluar dan sinyal semua senyum-senyum. Pak Prabowo dan Pak Muzani ya senyum senyum. Pak Airlangga Pak Lodewijk dan Pak Dito senyum," ungkap dia.

Lebih lanjut, Hashim menyatakan jika dukungan itu juga atas restu dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). "Ternyata mereka menyatakan mau mendukung Pak Prabowo dan seizin dan restu dari Pak Jokowi. Itu yang bisa saya katakan," ujar Hashim.

 

Reporter: Nur Habibie

Sumber: Merdeka.com