Liputan6.com, Jakarta - Tim SAR gabungan menemukan dua dari tiga korban kapal KM Dewi Noor 1Â yang dilaporkan tenggelam pada Sabtu 19 Agustus 2023 sekira pukul 04.40 WIB. Keduanya ditemukan dalam keadaan meninggal setelah dinyatakan hilang.
"Kedua korban yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," ujar Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR Mission Coordinator dalam operasi SAR, Fazzli, dalam keterangan tertulis, Senin (21/8/2023).
Baca Juga
Fazzli menerangkan, korban pertama ditemukan pada Senin pagi pukul 09.56 WIB, pada radius kurang lebih 2,1 NM dari lokasi kejadian. Korban kedua ditemukan sekitar pukul 10.02 WIB pada radius 6,6 NM dari lokasi kejadian.
Advertisement
Tim SAR gabungan menemukan korban dalam keadaan terapung, setelah dilakukan penyisiran di sekitar perairan Pulau Bokor dan Pulau Pari.
"Kedua korban berhasil kita temukan berkat upaya maksimal yang dilakukan unsur SAR gabungan mulai dari hari pertama hingga hari ketiga ini, sehingga menyisakan satu korban lagi akan kita upayakan pencarian kembali pada hari ini," ujar dia.
Saat ini, kedua korban kapal tenggelam dibawa menggunakan ambulans dari Biddokkes Polri dan KKP Tanjung Priok ke RS Polri Kramat Jati. Fazzli menyebut, identitas kedua korban belum bisa dipastikan.
Upaya pencarian memasuki hari ketiga kembali dilanjutkan oleh unsur SAR gabungan. KN SAR 105 Ganesha yang merupakan armada laut dari Kantor SAR Jakarta dikerahkan dalam memaksimalkan pencarian dengan daya jelajah untuk penyisiran yang luas.
Pencarian pada hari ini juga melibatkan puluhan personel SAR gabungan dengan luas area pencarian sekitar 357 NM2.
Â
Kapal Tenggelam, Satu Orang Tewas dan 3 Hilang
Â
KM Dewi Noor I mengalami kecelakaan kemudian tenggelam ketika sedang mengangkut bahan material bangunan dari Pantai Mutiara menuju Pulau Sepa pada Sabtu 19 Agustus 2023 sekitar 01.00 WIB di sekitar Perairan Pulau Untung Jawa dan Pulau Pari.
Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) pada operasi SAR, Fazzli menerangkan, kapal bermuatan material bangunan berangkat dari Pantai Mutiara menuju pulau Sepa, namun di perjalanan tepatnya di antara Pulau Pari dan Pulau Untung Jawa kapal mengalami kecelakaan sehingga tenggelam.
"12 penumpang berhasil dievakuasi oleh TB Mitra Jaya 21 yang sedang melintas, kemudian dibawa oleh Ditpolair Korpolairud Baharkam ke Mako Ditpolair Korpolairud," kata dia dalam keterangan, Sabtu.
Fazzli menyebut, 11 orang selamat di antaranya Parman, Darto, Wahyudi, Satori, Riyanto, Tajudin, Wahyu, Jaka Nugraha, Zaenal, Suryana, Jayadi. Sementara itu, satu korban ditemukan meninggal dunia atas nama Aan (47).
"Korban yang meninggal dan terluka dipindahkan ke RS Kramat Jati untuk proses selanjutnya," ujar dia.
Tim SAR gabungan yaitu Kantor SAR Jakarta, Polda Metro Jaya, Ditpolair Korpolairud Baharkam, TB Mitra Jaya 21 terus mencari tiga korban yang masih hilang.
"Korban dalam pencarian Nedin, Rebek dan satu lagi belum diketahui identitasnya," ucap dia.
Advertisement