3 Jenazah terduga teroris yang ditembak mati dalam penggerebekan di Bekasi Jawa Barat dan Teluk Gong, Jakarta Utara, masih berada di ruang forensik RS Polri, Kramat Jati. Keluarga jenazah Kodrat Abu Amar mendatangi RS Polri guna mengurus pemulangan almarhum.
Pantauan Liputan 6 SCTV di RS Polri Soekanto Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (19/3/2013), keluarga Kodrat menuju ruang forensik tanpa dikawal petugas. Mereka datang untuk mengurus surat-surat untuk pengambilan jenazah. Pihak keluarga sangat keberatan dengan sangkaan polisi yang menyatakan Abu Amar bagian dari kelompok teroris.
"Kami menyesalkan sangkaan teroris terhadap Abu Amar. Terlebih ia harus ditembak mati," kata Ani, keluarga Abu Amar.
Jika semua surat sudah selesai, pihak keluarga akan membawa jenazah Abu Amar untuk dimakamkan di daerah Tangerang, Banten.
Kodrat Abu Amar adalah 1 dari 3 jenazah terduga teroris yang tewas ditembak dalam penggerebekan tim Densus 88 Antiteror Polri di Perumahan Mustika Jaya, Bekasi dan di Teluk Gong Jakarta Utara, Jumat 15 Maret lalu. (Adi)
Pantauan Liputan 6 SCTV di RS Polri Soekanto Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (19/3/2013), keluarga Kodrat menuju ruang forensik tanpa dikawal petugas. Mereka datang untuk mengurus surat-surat untuk pengambilan jenazah. Pihak keluarga sangat keberatan dengan sangkaan polisi yang menyatakan Abu Amar bagian dari kelompok teroris.
"Kami menyesalkan sangkaan teroris terhadap Abu Amar. Terlebih ia harus ditembak mati," kata Ani, keluarga Abu Amar.
Jika semua surat sudah selesai, pihak keluarga akan membawa jenazah Abu Amar untuk dimakamkan di daerah Tangerang, Banten.
Kodrat Abu Amar adalah 1 dari 3 jenazah terduga teroris yang tewas ditembak dalam penggerebekan tim Densus 88 Antiteror Polri di Perumahan Mustika Jaya, Bekasi dan di Teluk Gong Jakarta Utara, Jumat 15 Maret lalu. (Adi)