Sukses

Jokowi Panggil Eks Mentan Amran Sulaiman ke Istana, Ini yang Dibahas

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memanggil mantan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman ke Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (15/9/2023).

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memanggil mantan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman ke Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (15/9/2023). Amran merupakan Menteri Pertanian era Kabinet Kerja periode 2014-2019.

"Iya baru ketemu dengan beliau (Presiden Jokowi)," kata Amran kepada wartawan usai bertemu Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (15/9/2023).

Dia mengaku dipanggil Jokowi untuk berdiskusi masalah ekonomi nasional maupun di daerah. Terlebih, Amran merupakan seorang pengusaha terkenal di Sulawesi Selatan.

"Saya kan jadi pengusaha jadi diskusi masalah tentang ekonomi bagaimana ekonomi Indonesia, bagaimana kondisi ekonomi daerah, tentang bahas ekonomi," jelas dia.

Amran membantah mendapat tawaran menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju. Dia menyebut sudah beberapa kali dipanggil Jokowi untuk berdiskusi sejumlah hal.

"Tidak, tidak (ada tawaran menjadi menteri). Jadi memang bukan satu kali saja, kalau tidak salah selama saya tidak menjabat sudah lima kali dulu diskusi masalah tebu, pabrik gula yang sudah kita sudah operasi di Bombana dan itu pabrik gula modern," tutur dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Amran Sulaiman Sebut 5 Kali Diskusi soal Usaha dengan Jokowi

"Kemudian biofuel, kemudian dulu pernah (diskusi) masalah nikel. Dan diskusi tentang ekonomi bagaimana kondisi riil di bawah. Jadi kalau tidak salah sudah lima kali diskusi tentang usaha," sambung Amran.

Amran juga tak menjawab saat ditanya awak media apakah pertemuan dengan Jokowi turut membahas soal Pilpres 2024.

"Lama baru kita ketemu ya," ucap Amran.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini