Sukses

Soal Video Mirip Kaesang Pangarep Masuk Politik, Grace Natalie: Mohon Doanya

Unggahan terbaru Partai Solidaritas Indonesia (PSI) melalui akun media sosial Instagram @psi_id diduga berisi sosok mirip anak Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep yang akan berbabung ke dunia politik menuai banyak perhatian.

Liputan6.com, Jakarta - Unggahan terbaru Partai Solidaritas Indonesia (PSI) melalui akun media sosial Instagram @psi_id diduga berisi sosok mirip anak Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep yang akan berbabung ke dunia politik menuai banyak perhatian.

Saat dikonfirmasi apakah Kaesang Pangarep resmi bergabung ke PSI, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie hanya menjawab singkat dan meminta untuk didoakan.

"Mohon doanya saja yang terbaik buat semua," kata Grace Natalie saat dikonfirmasi, Rabu (20/9/2023).

Saat ditanya soal kabar Kaesang akan menduduki kursi Ketum, Grace kembali menjawab secara normatif.

"Semoga ya," tegas Grace.

Sebelumnya, PSI melalui akun Instagram resminya menyebarkan video, sebuah siluet berlatar hitam merah mirip anak Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep.

"hmm jadi gini...," tulis PSI menyertai unggahan video di akun Instagramnya @psi_id, Rabu (20/9/2023).

Dalam video tersebut terdengar suara khas dengan logat kental aksen Solo mirip Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Jokowi yang menyebut namanya adalah Mawar.

"Namaku Mawar, bukan nama sebenarnya. Saat ini aku sudah memantapkan hati untuk masuk ke politik. Aku memang belum punya pengalaman di politik, namun aku punya tujuan yang besar untuk Indonesia lebih baik. Semoga jalan yang aku pilih adalah jalan yang benar," ucap suara pria dalam video yang disertai siluet mirip Kaesang.

Pantauan Liputan6.com di kolom komentar video tersebut, ratusan komentar membanjiri dengan narasi yang mengara kepada sosok Kaesang.

"Selamat datang Bro K," kata @fredidarmawan_ seperti dilihat Rabu (20/9/2023).

 

2 dari 3 halaman

PSI Turut Hadir dalam Pertemuan Prabowo dan SBY di Hambalang: Diundang Gerindra

Sebelumnya, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menggelar pertemuan dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Pertemuan itu digelar di rumah Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu 17 September 2023.

Pada pertemuan itu, hadir sejumlah partai pendukung Prabowo, parpol dan purnawirawan TNI. Salah satunya adalah Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Plt Sekjen DPP PSI Isyana Bagoes Oka menjelaskan, pihaknya hadir karena undangan Partai Gerindra. Prabowo mengajak partai politik hadir untuk menghormati kehadiran SBY.

"Salah seorang ketua DPP Gerindra menghubungi kami menyampaikan undangan Pak Prabowo untuk hadir di Hambalang. Untuk menghormati Pak SBY sebagai mantan presiden, Pak Prabowo mengajak teman-teman partai politik," ujar Isyana Bagoes Oka, Minggu 17 September 2023.

PSI menegaskan, pihaknya belum secara resmi memberi dukungan kepada Prabowo sebagai calon presiden. Namun, fakta itu tidak menghalangi niat Prabowo untuk mengundang PSI.

"Meski pun PSI belum memberikan dukungan formal kepada Pak Prabowo, namun menurut Ketua DPP Gerindra tersebut tidak menghalangi niat Pak Prabowo mengundang PSI untuk membersamainya menerima kunjungan Pak SBY," ujar Isyana.

 

3 dari 3 halaman

Puji Prabowo

PSI merasa tersanjung dengan undangan Prabowo. Mereka memuji Prabowo sebagai calon presiden yang memiliki elektabilitas tertinggi, masih mau mengundang PSI yang belum mendukungnya.

"PSI berprinsip bahwa silaturahim politik penting. Bila diundang oleh partai dan kandidat mana pun, PSI wajib hadiri. Oleh karena itu, dengan senang hati dan hati gembira kami hadiri undangan Pak Prabowo di Hambalang," jelas Isyana.

Pada pertemuan ini, turut hadir Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, Sekretaris Dewan Pembina PSI Raja Juli Antoni, Sekjen PSI Isyana Bagoes Oka. Ketua Umum PSI Giring Ganesha berhalangan hadir karena ada agenda partai yang tidak bisa ditinggalkan.

"Pertemuan berlangsung baik, hangat penuh dengan suasana kekeluargaan. Terlihat dengan jelas ada komitmen bersama dari semua yang hadir untuk terus memajukan Indonesia," kata Isyana.