Sukses

Polisi Sebut Siskaeee Akan Diperiksa Senin Depan Terkait Kasus Industri Film Porno

Selebgram Siskaeee dipastikan akan hadiri pemeriksaan terkait kasus industri film porno. Hal itu diketahui setelah Siskaeee berkoordinasi dengan penyidik yang menangani perkara ini.

Liputan6.com, Jakarta Selebgram Siskaeee dipastikan akan hadiri pemeriksaan terkait kasus industri film porno. Hal itu diketahui setelah Siskaeee berkoordinasi dengan penyidik yang menangani perkara ini.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan, pemeriksaan dijadwalkan di Polda Metro Jaya, pada Senin 25 September 2023.

"Untuk salah satu saksi wanita yang kemarin tidak hadir telah mengonfirmasi langsung kepada penyidik pada hari Senin 25 September 2023 jam 10 nanti," kata Ade di Polda Metro Jaya, Jumat (22/9/2023).

Selain Siskaee, Ade menerangkan, penyidik juga masih mencari alamat dua orang pemeran wanita yang hingga kini masih belum diketahui.

"Alamatnya tidak ditemukan saat ini masih memprofiling terkait dengan alamat yang dimaksud. Kita terus akan lakukan pencarian, beberapa informasi dan data sudah kita dapatkan nanti kita update ketika sudah mendapatkan alamatnya, kita akan kirimkan kembali surat panggilan ulang terhadap yang bersangkutan," ujar dia.

Selebgram Siskaeee batal diperiksa sebagai saksi terkait kasus industri film porno, hari ini Selasa (19/9/2023). Siskaeee mengkonfirmasi ketidakhadiran lewat media sosial. Dia mengunggah sebuah video di akun media sosial instagram.

"Aku tidak bisa memenuhi panggilan pertama untuk datang dan memberikan saksi dikarenakan aku sekarang berada di Kamboja karena ada performance," kata Siskaeee dikutip dari instagram pribadi, Selasa.

 

2 dari 2 halaman

Minta Ditunda

Siskaeee meminta pemeriksaan ditunda. Dia berjanji menyambangi Polda Metro Jaya pada Senin 25 September 2023.

"Aku pasti akan datang di Polda Metro Jaya di Polda Metro Jaya Senin jam 10 pagi untuk memberikan keterangan yang dibutuhkan penyidik dengan jelas lengkap dan transparan, kooperatif pokoknya," ujar dia.

Video Terkini