Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Kota Tarakan dinobatkan sebagai salah satu kota terbaik oleh Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD). Raihan tersebut menjadi bukti bahwa digitalisasi yang sudah dan tengah dilakukan oleh Pemkot Tarakan berjalan dengan baik.
Wali Kota Tarakan, Khairul mengungkapkan bahwa prestasi ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kota Tarakan dan seluruh tim TP2DD, termasuk dari unsur Bank Indonesia dan Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Cabang Tarakan.
Baca Juga
“Atas nama masyarakat dan Pemerintah Kota Tarakan, saya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan terlibat secara langsung dalam upaya digitalisasi daerah,” ungkapnya dalam Rapat Koordinasi Nasional Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (3/10/2023).
Advertisement
Khairul juga menegaskan komitmen Pemerintah Kota Tarakan untuk terus mempercepat serta memperluas digitalisasi daerah.
"Visi Kota Tarakan sebagai kota maju dan sejahtera melalui smart city menjadi landasan untuk terus meningkatkan inovasi dan efisiensi dalam pelayanan publik," tegasnya.
Alami Kemajuan Signifikan
Percepatan dan perluasan digitalisasi di Kota Tarakan dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir tercatat mengalami kemajuan yang signifikan. Pasalnya, berdasarkan Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah, terjadi peningkatan dari 93% di tahun 2022 menjadi 97,5% di tahun 2023 atau meningkat sebesar 4,5% dalam kurun waktu satu tahun.
Peningkatan tersebut disebabkan oleh implementasi transaksi non tunai yang semakin diperluas di lingkup Pemerintah Kota Tarakan. Atas peningkatan tersebut, Pemkot Tarakan dinobatkan menjadi salah satu kota terbaik oleh TP2DD bersama dengan Kota Tebing Tinggi, Bogor, Makassar, dan Jayapura.
Sebagaimana diketahui, penghargaan dari TP2DD ini diberikan kepada provinsi, kota, kabupaten, program P2DD, dan Bank Pembangunan Daerah terbaik dalam hal penerapan digitalisasi.
(*)
Advertisement