Liputan6.com, Jakarta Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) untuk mendukung pelaksanaan kegiatan defile pasukan dan alutsista dalam rangka HUT ke-78 TNI pada Kamis (5/10/2023).
Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, kegiatan defile akan dimulai pukul 10.15 WIB sampai dengan pukul 11.15 WIB.
Adapun parade akan dilakukan dari Gerbang Tenggara Monas (start)-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Medan Merdeka Utara-Jalan Medan Merdeka Barat-Jalan MH Thamrin-Bundaran Hotel Indonesia (putar balik)-Jalan MH Thamrin- Jalan Medan Merdeka Selatan-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Medan Merdeka Utara-Gerbang Barat Laut Monas (finish).
Advertisement
"Untuk menunjang kegiatan tersebut akan dilakukan rekayasa lalu lintas mulai pukul 10.15 sampai dengan 11.15 WIB atau bersifat situasional kecuali untuk bus Transjakarta tetap dapat melintas," kata Syafrin dalam rilis yang diterima.
Maka dari itu, lalu lintas dari Selatan (Semanggi) menuju Utara (Harmoni) dapat melalui Jalan Jenderal Sudirman-Jalan Gatot Subroto-Jalan Letjend S Parman-Jalan Tomang Raya-Jalan Balikpapan-Jalan Suryopranoto-dan seterusnya.
Atau dapat melalui Jalan Jenderal Sudirman-Jalan Gatot Subroto-Jalan K.S Tubun-Jalan Jatibaru Raya-Jalan Cideng Barat-Jalan Balikpapan-Jalan Suryapranoto-dan seterusnya.
Atau, dapat melalui Jalan Jenderal Sudirman-Jalan Karet Pasar Baru Timur II-Jalan Karet Abdul Jalil-Jalan Karet Pasar Baru Timur 2-Jalan RM Margono Djojohadikoesoemo-Jalan KH Mas Mansyur-Jalan Cideng Barat-Jalan Balikpapan-Jalan Suryapranoto-dan seterusnya.
Lalu Lintas dari Harmoni ke Senayan
Sedangkan, lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju ke Selatan (Senayan) dapat melalui Jalan Ir Juanda-Jalan Pos-Jalan Gedung Kesenian-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Lapangan Banteng Barat-Jalan Taman Pejambon-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Menteng Raya-Jalan Cut Mutia-Jalan GSSJ Ratulangi-Jalan HOS Cokrominoto-Jalan Imam Bonjol-Jalan Jenderal Sudirman-dan seterusnya.
Atau dapat melalui Jalan Ir Juanda-Jalan Suryopranoto-Jalan Cideng Barat-dan seterusnya.
Selanjutnya, lalu Lintas dari Timur (Tugu Tani) menuju ke Barat (Tanah Abang) dapat melalui Jalan Menteng Raya-Jalan Cut Mutia-Jalan GSSJ ratulangi-Jalan HOS Cokrominoto-Jalan Imam Bonjol-Jalan Jenderal Sudirman-dan seterusnya.
Terakhir, lalu lintas dari Barat (Tanah Abang) menuju ke Timur (Manggarai) dapat melalui Jalan K.H. Mas Mansyur-Jalan R.M Margono Djojohadikoesoemo-Jalan Galunggung-dan seterusnya.
"Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan," ujar Syafrin.
"Kepada para pengguna Kereta Api jarak jauh yang akan menuju Stasiun Gambir agar dapat menyesuaikan waktu perjalanannya," tambahnya.
Â
Â
Advertisement
Panglima Bersama Seluruh Kepala Staf Angkatan Pantau Gladi Bersih HUT ke-78 TNI
Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar gladi bersih dalam rangka HUT ke-78. Kegiatan ini nantinya akan dilangsungkan di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.
Dalam latihan persiapan hut TNI yang digelar pada 5 Oktober 2023, dipantau langsung oleh Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, para kepala staf angkatan serta sejumlah Pati TNI lainnya.
Pada acara HUT ini, Panglima Divisi Infanteri 3/Kostrad Mayjen TNI Choirul Anam akan menjadi komandan upacara.
Sementara itu, pengucap Sapta Marga dari tiga Matra TNI yaitu Danbrigif Mek 16/WY Kolonel Inf Sigid Hengki Purwanto yang didampingi Danlanal Palembang Kolonel Laut (P) Sandy Kurniawan (Danlanal Palembang) serta Asren Kopasgat Kolonel Pas Dili Setiawan.
Sedangkan perwakilan penerima tanda kehormatan antara lain Pangdam XIII/MDK Mayjen TNI Legowo WR Jatmiko (Pangdam XIII/MDK), Aspotmar Kasal Mayjen TNI (Mar) Markos dan Pangkoopsud II Marsda TNI Andi Kustoro.
Asisten Personel (Aspers) TNI Marsda TNI Arif Widianto mengatakan, personel yang terlibat dalam rangkaian Hut TNI ini sebanyak 4.630 personel dan 130 Alutsista.
"Adapun temanya yaitu 'TNI Patriot NKRI Pengawal Demokrasi Untuk Indonesia Maju'. Dalam tema tersebut terkandung makna bahwa TNI sebagai komponen utama pertahanan negara yang terdiri tiga matra darat, laut dan udara akan selalu solid, kokoh dan loyal kepada Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Arif kepada wartawan di Monas, Jakarta, Selasa (3/10/2023).
"Dan akan terus mengawal demokrasi bersinergi dengan seluruh komponen bangsa Indonesia. Tujuannya adalah untuk Indonesia yang maju, mandiri dan sejahtera," sambungnya.
Â
Parade HUT ke-78 TNI
Lalu, untuk kekuatan pasukan upacara parade terdiri dari Kelompok Panji-Panji, 1 Brigade Gabungan (1 Yon POM, 1 Yon Wan TNI dan 1 Yon Taruna Akademi TNI), 1 Brigade TNI AD, 1 Brigade TNI AL, 1 Brigade TNI AU, 1 Yon Gabungan Komcad dan Komduk dan Satsik.
Sedangkan, kekuatan untuk Defile Pasukan dan Alutsista terdiri dari 1 Yon Drumband gabungan Taruna Akademi TNI, Kelompok Panji-Panji, 1 Brigade Gabungan (1 Yon POM, 1 Yon Wan TNI dan 1 Yon Taruna Akademi TNI), 1 Brigade TNI, 1 Brigade TNI AD, 1 Brigade TNI AL, 1 Brigade TNI AU, 1 Yon Gabungan Komcad dan Komduk, 1 Kompi Pasukan Teatical dan kelompok personel Veteran (naik kendaraan).
"Demo udara melibatkan 91 pesawat dari matra darat, laut dan udara akan ikut meramaikan udara diatas Jakarta pada saat 5 Oktober 2023. Demonstrasi diantaranya fly pass pesawat tempur, helly dan free fall sebanyak 78 personel," ungkapnya.
"Juga tari helly diiringi lagu gemu famire dan diikuti Wan TNI dan ibu-ibu sebanyak 300 personel,dan display drumband Taruna Akademi TNI sejumlah 250 personel dan di tutup dengan demonstrasi Kolone Senapan Kolosal sebanyak 678 personel," sambungnya.
Â
Â
Â
Reporter: Lydia Fransisca
Sumber: Merdeka.com
Â
Â
Advertisement