Sukses

5 Gagasan Blue Economy Menpora Dito di KTT Tingkat Menteri AIS Forum 2023

5th Ministerial Meeting (MM) Archipelagic and Island States (AIS) Forum 2023 atau Pertemuan Kelima Tingkat Menteri Negara-Negara Pulau dan Kepulauan 2023 telah rampung digelar di BNDCC, Badung, Bali.

Liputan6.com, Jakarta - 5th Ministerial Meeting (MM) Archipelagic and Island States (AIS) Forum 2023 atau Pertemuan Kelima Tingkat Menteri Negara-Negara Pulau dan Kepulauan 2023 telah rampung digelar di BNDCC, Badung, Bali.

Dalam pertemuan ini, Menteri pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo menyampaikan lima gagasan yang diharapkan bisa jadi gerakan bersama.

Dalam pemaparannya, Menpora mengatakan, Pertama, Negara-Negara Pulau dan Kepulauan harus sama-sama menjaga ekosistem laut agar tetap produktif sekaligus terhindar dari eksploitasi berlebihan dengan cara memastikan keseimbangan ekologis dan kelangsungan hidup spesies laut.

Kedua, kata Menpora Dito, kolaborasi Negara-Negara Pulau dan Kepulauan harus berjalan dengan baik untuk mengatasi perubahan iklim dengan mengurangi dampak emisi karbon dan memitigasi kenaikan permukaan laut.

"Ketiga, kita harus mulai terjun berbisnis di sektor ekonomi yang terkait dengan kelautan, seperti perikanan, pariwisata, transportasi, energi terbarukan, teknologi kemaritiman dan penelitian ilmiah," kata Menpora.

"Keempat, mendorong kolaborasi mulipihak antara pemerintah, swasta dan NGO untuk berfokus pada kesejahteraan masyarakat pesisir yang bergantung pada sumber daya laut, dengan memastikan distribusi manfaat yang adil," ujarnya menambahkan.

2 dari 2 halaman

Gagasan Kelima

Adapun yang kelima, Menteri termuda dalam kabinet Jokowi itu mengajak untuk bersama-sama mengawal peningkatan infrastruktur pelabuhan dan transportasi maritim sebagai pintu masuk kolaborasi pertumbuhan dan pemerataan ekonomi global.

"Dengan demikian, Saya berharap, melalui KTT Archipelagic and Island States (AIS) Forum ini, semua negara di bumi akan terus berlayar bersama menuju masa depan, tidak tenggelam di masa lalu seperti legenda atlantis," ujarnya.

"Karena sebagaimana kata mahatma gandhi, “Dunia ini cukup untuk memenuhi kebutuhan manusia, bukan untuk memenuhi keserakahan manusia," tutup Menpora.

EnamPlus