Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyatakan siap hadir di acara Rakernas VI Relawan Pro Jokowi (Projo), yang akan menggelar pada 14-15 Oktober 2023 di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Prabowo mengaku akan hadir bila resmi diundang. “Kalau diundang datang,” kata Prabowo di Kertanegara, Jaksel, Kamis (12/10/2023).
Baca Juga
Adapun Projo pada Rakernas besok akan menyampaikan sikap politik resmi terkait dukungan capres dan cawapres di Pilpres 2024.
Advertisement
"Acara ini juga kami rencanakan untuk menjawab berbagai rasa penasaran dari berbagai pihak selama ini tentang siapakah capres cawapres yang akan didukung oleh Projo," ujar Sekjen Projo Handoko.
Projo mengirimkan 200 undangan kepada tokoh-tokoh nasional. Sejauh ini yang sudah mengonfirmasi bakal hadir adalah Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep. Sementara, apakah Bakal Capres PDIP Ganjar Pranowo akan hadir, bakal menjadi kejutan.
"Ya tentu tokoh-tokoh diundang termasuk Pak Prabowo. Rencananya juga hadir. InsyaAllah hadir juga Mas Gibran InsyaAllah hadir juga mas Kaesang. Kita undang semuanya, mudah-mudahan mereka hadir dan sehat walafiat bisa hadir di acara sehingga acara berlangsung dengan sukses," kata Handoko.
Jokowi Akan Hadir
Relawan Pro Jokowi atau Projo akan menyelenggarakan rapat kerja nasional (Rakernas) ke-6 pada 14 dan 15 Oktober 2023.
Menurut Panel Barus, selaku Koordinator Acara Rakernas Projo ke-6, acara akan dilangsungkan di Jakarta dengan mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Acara di GBK Arena, Pak Jokowi hadir, pukul 2 siang,” kata Panel di Metro Cafe Jakarta, Kamis (12/10/2023).
Panel mengungkap, ada tiga hal yang akan dilakukan dalam rakernas Projo ke-6. Pertama, pembukaan dengan mendengarkan pidato dan arahan Jokowi selaku Ketua Dewan Pembina Projo.
Kedua, lanjut Panel, melakukan sidang Rakernas yang akan berjalan tertutup untuk membahas strategi pemenangan di Pemilu 2024. Ketiga, pengumuman hasil rapat internal yang bersifat final tentang siapa sosok yang akan didukung oleh Projo di Pemilu 2024.
“Keputusan nanti sudah bulat dan bersifat resmi, akan diumumkan di hari kedua Rakernas Projo. Ini akan menjawab tanda tanya publik soal sosok siapa yang akan didukung oleh kami,” jelas Panel.
Advertisement
Bantah Dinasti Politik
Relawan Pro Jokowi atau Projo mengakui, aspirasi akar rumputnya mendorong sosok Gibran Rakabuming Raka untuk dapat dipasangkan sebagai calon wakil presiden (Cawapres) di Pemilu 2024.
Menurut Panel Barus selaku Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Projo, dorongan itu disebabkan keinginan masyarakat melihat tokoh muda yang merepresentasi lebih dari separuh daftar pemilih dari kalangan milenial dan Gen Z.
“Pemilu 2024 ini adalah pemilunya anak muda, 52 persen pemilih ini adalah milenial dan gen z, tentu keterwakilan anak muda ini menjadi penting sehingga nama Mas Gibran ini menjadi kuat,” kata Panel saat jumpa pers di Metro Cafe Jakarta, Kamis (12/10/2023).
Panel menegaskan, munculnya nama Gibran bukan soal melanggengkan dinasti politik dari Presiden Jokowi. Dia menilai, tidak tepat di alam demokrasi yang liberal menyebut upaya mendorong Gibran sebagai calon pemimpin negara adalah bagian dari pelanggengan dinasti politik Jokowi.
“Bull Shit kalau ada dinasti politik, itu omong kosong tidak ada dinasti poltik pada alam demokrasi liberal,” tega Panel.
Panel beralasan, apabila Gibran akhirnya bisa maju dan terpilih maka hal itu menjadi kehendak rakyat. Sebab di alam demokrasi semua kehendak ada di tangan rakyat.
“karena semua yang menentukan rakyat rakyat yang pada akhirnya menjadi memutuskan siapa yang ada di hatinya. Jadi saya rasa tidak tepat narasi dinasti politik itu,” jelas dia.