Liputan6.com, Jakarta - Sukarelawan Santri Dukung Ganjar (SDG) mengadakan gotong royong perbaikan fasilitas MCK Pondok Pesantren Sabiilillaah yang berada di Jalan Tagari Lonjo, Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah. Kegiatan itu merupakan aksi nyata bentuk kepedulian simpatisan Ganjar Pranowo tersebut terhadap dunia pendidikan.
"Kami dari SDG Sulawesi Tengah alhamdulillah hari ini kami menggelar kegiatan gotong royong perbaikan MCK di Pondok Pesantren Sabiilillaah. Ini upaya peduli pendidikan, karena kita tahu Pak Ganjar juga fokus di pendidikan. Maka kami juga mengikuti sesuai dengan yang beliau fokuskan di dunia pendidikan," tutur Korwil SDG Sulteng, Rezha Rinaldy dalam siaran persnya.
Baca Juga
Para santri dan sukarelawan sangat antusias merenovasi toilet dan keran air ponpes. Hal itu terlihat dari semangat mereka dalam bergotong royong bersama-sama memperbaiki fasilitas MCK.
Advertisement
Diharapkan dengan dilakukannya perbaikan sarana dan prasarana tersebut, para santri makin bersemangat dalam menimba ilmu terutama dalam beribadah karena fasilitas keran airnya untuk berwudhu juga sudah diperbanyak.
"Dan harapan kami semoga santri-santri di Ponpes ini bisa nyaman bisa menuntut ilmu pendidikan agama Islam dengan semangat agar mereka nyaman dengan fasilitas yang kita bantu," jelas dia.
"Kami bikin keran wudhu, kami juga memperbaiki pintu-pintu yang sudah tidak layak digunakan di toiletnya karena beberapa sudah rusak, jadi kita upgrade kembali. Dan kami memperbaiki juga pengaliran sanitasi yang ada di sekitaran toilet ini," sambungnya.
Selaras dengan Kebijakan Ganjar
Langkah itu pun selaras dengan kebijakan Ganjar Pranowo selama menjabat Gubernur Jawa Tengah yang sangat pro terhadap pendidikan. Adapun salah satu program pro pendidikan yang diinisiasi Ganjar kala itu yakni SMK Negeri Jawa Tengah.
Dikutip dari laman jatengprov.go.id, SMK Negeri Jawa Tengah kali pertama didirikan tahun 2014 silam yang terdiri dari tiga sekolah berkonsep full boarding. Kemudian 15 sekolah semi boarding yang tersebar di beberapa kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Pimpinan Ponpes Sabiilillaah Ustaz Izun Nasrulloh pun mengapresiasi bantuan yang diberikan Santri Dukung Ganjar. Dengan total santri putra saat ini sekitar 35 orang, Izun berharap perbaikan ini dapat meningkatkan daya tarik masyarakat luas agar menyekolahkan anaknya di ponpes tersebut.
"Tentunya dengan adanya perbaikan-perbaikan fasilitas yang ada di pondok ini tentu targetnya adalah untuk menarik minat daripada masyarakat sekitar kota Palu atau di luar kota Palu," kata Izun.
"Saya berterima kasih kepada relawan Ganjar dan Ganjar Pranowo. Semoga Allah membalas semua kebaikan dari Pak Ganjar dan saya bersyukur kepada Allah SWT," pungkasnya.
Advertisement