Sukses

Pemkot Tangerang Siapkan Pembuangan Sampah Alternatif Imbas Kebakaran TPA Rawa Kucing

Sekretaris Daerah Kota Tangerang, Herman Suwarman mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan lokasi pembuangan sampah alternatif yang tidak jauh dari kawasan TPA Rawa Kucing.

Liputan6.com, Jakarta - Truk dan angkutan pembuangan sampah yang menuju TPA Rawa Kucing, Kota Tangerang, kembali beroperasi. Pemkot setempat akhirnya membuka akses baru pembuangan sampah seluas 3 hektar.

Sekretaris Daerah Kota Tangerang, Herman Suwarman mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan lokasi pembuangan sampah alternatif yang tidak jauh dari kawasan TPA Rawa Kucing.

"Lokasinya masih di TPA Rawa Kucing, hanya saja kita buka akses yang masih kosong dan bukan titik yang terbakar. Jalurnya juga kita buka yang baru sehingga tidak mengganggu proses pemadaman di pintu 3 dan 2," katanya.

Proses pengangkutan pun akan dilakukan dari 7 Tempat Pembuangan Sementara (TPS), yakni Benua Pabuaran Tumpeng, VTI Gebang Raya, Widatama Nusajaya, Karsamandiri Karangsari, Sapu Pengki PPU, Dongkal Cipondoh Indah dan Nerogtok.

"Dari tempat pembuangan itu, akan diangkut ke lokasi TPA yang saat ini sudah kita siapkan dengan daya tampung yang sangat cukup dan luasan lokasi 3 hektar," ujarnya.

2 dari 3 halaman

Antrean Truk Dibatasi

Sementara, terpantau di lokasi TPA Rawa Kucing, deretan bentor hingga truk pengangkut sampah, masih silih berganti menurunkan muatan sampah yang dibawa dari pemukiman warga hingga jalur-jalur protokol.

"Pengangkutan sampah sampai saat ini masih berjalan, walau beberapa keterbatasan tetap terjadi. Seperti, jumlah bentor atau truk pengangkut tidak bisa berada di area TPA dengan jumlah yang banyak. Antrean dibatasi, karena akses dan mobilitas petugas yang menangani api tidak boleh terganggu," ungkap Tihar Sopian, Kepala DLH, Kota Tangerang.

Seperti diketahui sebelumnya, di hari keempat kebakaran TPA Rawa Kucing, Badan Nasional Penanggulangan Bencana mulai (BNPB) terjunkan Helikopter Waterbombing. Meski tidak separah hari-hari sebelumnya, titik api pun masih terlihat di gunungan sampah TPA Rawa Kucing.

Makanya, BNPB mulai menurunkan bantuan helikopter water bombing untuk membantu memadamkan api tersebut. Terpantau, helikopter mulai terbang di area kebakaran sekitar pukul 07.30 pagi.

3 dari 3 halaman

Helikopter akan Bergerak Lebih dari 75 Kali

Untuk satu sesi, diperkirakan helikopter akan bergerak lebih dari 75 kali untuk memadamkan api dari udara.

Pilot akan menyasar titik yang dari pantauan udara asap masih mengepul, makanya putaran helikopter tidak terpusat pada satu titik tertentu, melainkan di titik gunungan sampah berbeda.

"Nanti petugas yang bersiaga akan tetap mengevaluasi sudah sampai mana penanganannya. Karena dari darat, petugas Damkar pun tetap melakukan proses pemadaman," kata Herman.

Video Terkini