Liputan6.com, Tangerang - - Diduga karena ikut mensosialisasikan fatwa boikot produk Israel, situs resmi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), sempat diretas oleh orang tak dikenal. Alamat website muitangsel.or.id tersebut berubah menjadi situs prostitusi dan judi online.
“Betul, sejak kemarin web MUI Tangsel di-hack, sampai tadi pagi juga begitu. Kemungkinan web kami diretas karena, sejak kemarin kami dengan massif mensosialisasikan boikot produk Israel,”ujar Sekretaris Umum MUI Kota Tangsel, Abdul Rojak, Kamis (16/11/2023).
Baca Juga
Alhasil, situs yang tadinya untuk berbagi informasi resmi mengenai MUI pusat dan juga MUI Kota Tangsel, tiba-tiba saja berubah menjadi situs prostitusi dan judi online.
Advertisement
“Diduga, retas oleh kelompok yang pro Israel,”katanya.
Pada siang hari, situs resmi MUI Kota Tangsel tersebut sudah kembali normal. Semua informasi yang semula sudah dipublis secara resmi juga kembali seperti sedia kala.
“Sekarang sudah normal, karena Tim IT MUI Tangsel langsung bergerak melakukan perbaikan dan pengamanan,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) bidang hukum dan HAM MUI, Ikhsan Abdullah sebelumnya menegaskan, langkah MUI mengeluarkan fatwa terhadap pemboikotan terhadap produk-produk terafiliasi Israel adalah cara perlawanan atas aksi kejahatan kemanusiaan dari negara pimpinan Perdana Menteri Benyamin Netanyahu.
Dia menegaskan, aksi Israel sudah tidak manusiawi dengan mengesampingkan unsur kemanusiaan.
“Hukum humaniter dan HAM diinjak-injak tidak berdaya, kami mengeluarkan fatwa 83/2023 tentang hukum dukungan terhadap perjuangan Palestina, ini adalah wujud dukungan nyata dari ulama dan bangsa Indonesia untuk Palestina merdeka,” kata Ikhsan saat jumpa pers di Kantor MUI Jakarta, Rabu (15/11/2023).
Soal Produknya, MUI Persilakan Umat Cari Tahu Sendiri
Ikhsan mengaskan, Fatwa MUI menjujung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Artinya, tak sebatas untuk umat Islam menyetop minum, makan, dan menggunakan produk yang terafiliasi dengan zionis Israel. Sebab fatwanya jelas, namun soal detil dari produknya, MUI mempersilakan umat mencari tahunya sendiri.
“Gerakan boikot dengan fatwa ini kami ajak semu diikuti dengan sungguh-sungguh oleh semua masyarakat Indonesia sebagai bentuk perlawanan untuk meghentikan agresi Israel atas Palestina,” tegas dia.
Ikhsan memastikan, lewat cara pemboikotan maka umat manusia sudah mampu membantu selain melalui donasi. Dia berharap, dengan cara pemboikotan maka perekonomian Israel bisa lumpuh dan berdampak pada suplai logistik terhadap perang.
“Kami tak bisa melawan dengan cara lain selain memberikan donasi, menggalang dana. Maka saat ini adalah saat yang tepat untuk melakukan boikot terhadap produk-produk yang terafiliasi dengan zionis Israel, tujuannya adalah ekonomi dilumpuhkan, sebagai bentuk gerakan kemanusiaan dan menjunjung tinggi HAM dan bentuk perlawanan atas penjajahan di muka bumi,” dia menandasi.
Advertisement