Liputan6.com, Bontang Pemerintah Kota Bontang melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil, Menengah dan Perdagangan (Diskop-UKMP) terus memberikan perhatian lebih terhadap pengembangan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dari berbagai sektor.
Salah satu upaya yang dilakukan oleh Pemkot adalah memberikan bimbingan teknis dan sosialisasi penguatan modal usaha bagi pelaku UMKM. Nantinya, para pelaku UMKM akan difasilitasi berupa peminjaman modal usaha untuk menggeliatkan perekonomian dan akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Bontang, Kamilan mengungkapkan tujuan bimtek dan sosialisasi ini untuk meningkatkan produktivitas serta menumbuhkan manajerial keuangan para pelaku usaha di Kota Bontang.Â
Advertisement
"Bimtek ini dalam rangka mengembangkan UMKM di Kota Bontang. Dalam Bimtek ini juga diberikan kemudahan akses pembiayaan," ujar Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Bontang, Kamilan beberapa waktu lalu.
Sebagai informasi, Dinas Koperasi Usaha Kecil, Menengah dan perdagangan (Diskop-UKMP) bekerja sama dengan pihak Perbankan seperti Bank Rakyat Indonesia, Bank Katimtara, dan Bank Perkreditan Rakyat untuk dapat membantu Penguatan Modal para Pelaku UMKM di Kota Bontang.
Penguatan Modal, Pacu Produktivitas dan Kreativitas UMKM
Melalui penguatan modal usaha ini, diharapkan akan memacu produktivitas para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dari berbagai sektor di Kota Bontang dalam berusaha serta meningkatkan pendapatannya.Â
Selain itu, melalui penguatan modal usaha kepada UMKM Bontang juga diharapkan juga dapat meningkatkan kreatifitas dalam menjajakan produk atau mengemasnya menjadi suatu buah tangan yang ciamik. Hal ini juga bertujuan agar upaya Wali Kota Bontang Basri Rase dan Wakil Wali Kota Najirah untuk mengembangkan pelaku UMKM agar lebih berdaya saing dapat terlaksana.
Â
(*)
Advertisement