Liputan6.com, Jakarta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap sejumlah kota besar di Indonesia, pada pagi hari ini, Senin (4/12/2023), cerah berawan disebagian titik. Namun, ada pula sejumlah wilayah yang berpotensi hujan petir serta diselimuti cuaca berawan hingga berkabut.
Hujan petir diperkirakan BMKG bakal terjadi untuk Kota Pangkal Pinang, sementara langit berkabut di Pekanbaru.
Baca Juga
Sedangkan cuaca berawan menyelimuti Kota Banda Aceh, Denpasar, Serang, Bengkulu, Yogyakarta, Jakarta Pusat. Kemudian wilayah Jambi, Semarang, Pontianak, Tanjung Pinang, Bandar Lampung, Ambon, dan Manokwari.Â
Advertisement
Memasuki siang hari, potensi hujan petir disebagian kota di Indonesia juga terjadi. BMKG memprakirakan kondisi cuaca tersebut akan melanda Kota Banda Aceh, Yogyakarta, Bandung serta Makassar.
Sementara, intensitas hujan sedang dilaporkan BMKG bakal terjadi di wilayah Serang, Jambi, Pontianak, Tarakan, Pangkal Pinang, Tanjung Pinang, Bandar Lampung, dan Mataram.Â
Beranjak malam, hujan petir juga diperkirakan masih terus berlangsung disebagian titik. Sedangkan sebagian besar kota lainnya cenderung berawan dan sejumlah wilayah turun hujan ringan.
Berikut informasi prakiraan cuaca Indonesia selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.go.id:
 Kota |  Pagi |  Siang |  Malam |
 Banda Aceh |  Berawan |  Hujan Petir |  Hujan Ringan |
 Denpasar |  Berawan |  Cerah Berawan |  Berawan |
 Serang |  Berawan |  Hujan Sedang |  Berawan |
 Bengkulu |  Berawan |  Berawan Tebal | Hujan Ringan |
 Yogyakarta |  Berawan |  Hujan Petir |  Berawan |
Jakarta Pusat | Berawan | Berawan | Cerah Berawan |
Gorontalo | Cerah Berawan | Cerah Berawan | Cerah Berawan |
Jambi | Berawan | Hujan Sedang | Hujan Sedang |
Bandung | Hujan Ringan | Hujan Petir | Hujan Ringan |
Semarang | Berawan | Berawan | Hujan Ringan |
Surabaya | Cerah Berawan | Cerah Berawan | Berawan |
Pontianak | Berawan | Hujan Sedang | Berawan |
Banjarmasin | Cerah Berawan | Hujan Ringan | Hujan Ringan |
Palangkaraya | Berawan | Berawan | Hujan Ringan |
Samarinda | Cerah Berawan | Berawan | Hujan Ringan |
Tarakan | Hujan Ringan | Hujan Sedang | Cerah Berawan |
Pangkal Pinang | Hujan Petir | Hujan Ringan | Hujan Ringan |
Tanjung Pinang | Berawan | Hujan Sedang | Berawan |
Bandar Lampung | Berawan | Hujan Sedang | Berawan |
Ambon | Berawan | Berawan | Berawan |
 Ternate |  Cerah Berawan |  Berawan |  Hujan Ringan |
Mataram | Cerah Berawan | Hujan Sedang | Berawan |
Kupang | Cerah Berawan | Hujan Ringan | Berawan |
Kota Jayapura | Hujan Ringan | Berawan | Berawan |
Manokwari | Berawan | Hujan Ringan | Berawan |
Pekanbaru | Kabut | Hujan Ringan | Hujan Petir |
 Mamuju |  Cerah Berawan |  Berawan |  Hujan Ringan |
 Makassar |  Cerah Berawan |  Hujan Petir |  Berawan |
 Kendari |  Cerah Berawan |  Cerah Berawan |  Cerah Berawan |
Manado | Cerah Berawan | Hujan Ringan | Cerah Berawan |
Padang | Cerah Berawan | Berawan | Berawan |
Palembang | Hujan Ringan | Berawan Tebal | Berawan Tebal |
Medan | Cerah Berawan | Cerah Berawan | Hujan Sedang |
Potensi Cuaca Ekstrem Landa Puncak Bogor, Wisatawan Diminta Waspada
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca ekstrem melanda kawasan Puncak, Bogor dan sekitarnya seiring datangnya musim hujan di penghujung 2023.
Untuk itu, BMKG mewanti-wanti masyarakat khususnya wisatawan yang akan berwisata di Puncak untuk mewaspadai dampak cuaca ekstrem di masa peralihan (Pancaroba) dari musim kemarau ke musim hujan.
"Saat ini wilayah Bogor Raya sudah memasuki musim hujan. Potensi bencana hidrometeorologis makin kerap terjadi. Jadi wisatawan di Puncak Bogor agar waspada saat wisata outdoor seperti camping, susur sungai, hiking dan lainnya," kata Kepala Stasiun Meteorologi Citeko, Fatuhri Syabani, Kamis (30/11/2023).
Menurut dia, dari prakiraan yang diterbitkan oleh Staklim Jabar, puncak musim hujan di wilayah Bogor terjadi pada periode Desember dan Januari. Karenanya, kejadian cuaca ekstrem akibat curah hujan tinggi diprakirakan masih akan terjadi di bulan tersebut.
Fatuhri mengatakan, curah hujan tinggi dapat menjadi salah satu pemicu bencana hidrometeorologi basah, seperti banjir bandang, angin puting beliung dan tanah longsor.
"Jika memang tetap akan dilakukan berwisata, hindari berada di sekitar lereng (bahaya longsor) dan daerah aliran sungai (bahaya banjir bandang)," beber dia.
Jika hujan lebat, pihaknya juga meminta pengendara untuk menepi bila jarak pandang berkurang. Kemudian, segera berlindung di tempat aman jika terdengar guntur atau petir.
"Waspada ada limpasan air di jalan yang dapat mengakibatkan terseretnya kendaraan terutama roda 2," kata Fatuhri.
Advertisement
Banjir dan Longsor di Bogor
Dalam sepekan ini, wilayah Bogor dan sekitarnya dilanda banjir, longsor, angin kencang, dan pohon tumbang dampak cuaca ekstrem.
Terbaru, Jalan Cikopo Selatan, Desa Gadog, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, tertimbun longsoran pada Rabu malam 29 November 2023. Akibatnya, jalur alternatif Puncak hanya bisa dilalui satu lajur.
Kemudian, seorang pria terseret arus saat membuat konten di aliran Sungai Cianten, Desa Karacak, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor pada Selasa (28/11/2023). Hingga Kamis sore, pencarian korban atas nama Achmad Sanusi (35) masih berlanjut.
Sementara itu, bencana longsor terjadi di Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor pada Senin (27/11/2023). Pasangan suami istri (pasutri) atas nama Rahmat (39) dan Eva (36) tewas tertimbun longsor.
Selanjutnya, banjir melanda sejumlah wilayah Kecamatan Cijeruk pada Jumat (24/11/2023). Dampak kejadian ini rumah-rumah warga, tempat usaha dan SPBU di wilayah itu terendam banjir.Â