Sukses

3 Fakta soal Ledakan di Jalan Sisingamangaraja Medan, PGN Langsung Lakukan Penanganan dan Pengamanan

Sekitar pukul 02.20 WIB dini hari tadi pada Senin 15 Januari 2024, warga di kawasan Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) dihebohkan dengan suara ledakan keras.

Liputan6.com, Jakarta - Sekitar pukul 02.20 WIB dini hari tadi pada Senin 15 Januari 2024, warga di kawasan Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) dihebohkan dengan suara ledakan keras.

Berdasarkan informasi Liputan6.com, suara ledakan keras tersebut berasal dari kebocoran gas salah satu bangunan kosong yang diketahui bekas Rumah Makan Famili dan Ibunda Hotel. Dalam peristiwa ini, dilaporkan 1 orang mengalami luka bakar.

Selain korban luka, sedikitnya 5 bangunan rusak terdampak ledakan keras. Bangunan yang mengalami kerusakan masing-masing Hotel Dhaksina, showroom mobil, outlet rumah makan, serta Hotel Sumatera.

Saksi mata, seorang Satpam yang bertugas di sekitar lokasi kejadian, Albiner Siregar mengatakan, 2 jam sebelum kejadian sempat terendus bau serta bunyi yang diduga berasal dari saluran instalasi gas.

"Lalu, dua jam kemudian terjadi ledakan. Korban terkena ledakan merupakan warga yang sedang tiduran di emperan bangunan itu," kata Albiner.

Terkait ledakan keras tersebut, 2 unit mobil taktis Gegana dikerahkan ke lokasi kejadian yang berada di Jalan Sisingamangaraja, Medan, tersebut. Puluhan personel Gegana menyisir lokasi ledakan serta memeriksa kerusakan di seluruh bangunan terdampak.

Menurut Kapolrestabes Medan Kombes Pol Teddy Jhon Sahala Marbun, laporan awal penyebab ledakan akibat adanya kebocoran gas. Namun belum diperoleh penyebab terjadinya kebocoran.

"Kita masih berkoordinasi dengan PGN untuk mengetahui penyebab kebocoran gas serta terjadinya ledakan," ucap Teddy.

Sehubungan dengan insiden di sekitar Jalan Sisingamangaraja, Medan, Area Head PGN Medan Saeful Hadi menjelaskan, Tim Tanggap Darurat PGN sudah melaksanakan tindakan penanganan dan pengamanan pada infrastruktur gas di sekitar lokasi kejadian.

"Saat ini layanan penyaluran gas ke pelanggan tetap berjalan normal. Selanjutnya, PGN bersama aparat sedang melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab insiden yang berada di dekat infrastruktur gas PGN," terangnya.

Berikut sederet fakta terkait ledakan yang terjadi di Jalan Sisingamangaraja Medan dihimpun Liputan6.com:

 

2 dari 4 halaman

1. Ledakan Buat Kaget Warga, Sebabkan Sejumlah Bangunan Rusak

Warga di kawasan Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) dihebohkan dengan suara ledakan keras, Senin 15 Januari 2024, dini hari atau sekitar pukul 02.20 WIB.

Informasi diperoleh Liputan6.com, suara ledakan keras tersebut berasal dari kebocoran gas salah satu bangunan kosong yang diketahui bekas Rumah Makan Famili dan Ibunda Hotel. Dalam peristiwa ini, dilaporkan 1 orang mengalami luka bakar.

Selain korban luka, sedikitnya 5 bangunan rusak terdampak ledakan keras. Bangunan yang mengalami kerusakan masing-masing Hotel Dhaksina, showroom mobil, outlet rumah makan, serta Hotel Sumatera.

Sejumlah mobil yang sedang parkir di areal ledakan, serta mobil yang berada di dalam Showroom Chery berjarak 20 meter dari sumber ledakan juga mengalami kerusakan dengan kondisi cukup berat.

Saksi mata, seorang Satpam yang bertugas di sekitar lokasi kejadian Albiner Siregar mengatakan, 2 jam sebelum kejadian sempat terendus bau serta bunyi yang diduga berasal dari saluran instalasi gas.

"Lalu, dua jam kemudian terjadi ledakan. Korban terkena ledakan merupakan warga yang sedang tiduran di emperan bangunan itu," kata Albiner.

 

3 dari 4 halaman

2. Tim Gegana Sisir Lokasi Kejadian

Terkait ledakan keras tersebut, 2 unit mobil taktis Gegana dikerahkan ke lokasi kejadian yang berada di Jalan Sisingamangaraja, Medan, tersebut. Puluhan personel Gegana menyisir lokasi ledakan serta memeriksa kerusakan di seluruh bangunan terdampak.

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Teddy Jhon Sahala Marbun mengatakan, laporan awal penyebab ledakan akibat adanya kebocoran gas. Namun belum diperoleh penyebab terjadinya kebocoran.

"Kita masih berkoordinasi dengan PGN untuk mengetahui penyebab kebocoran gas serta terjadinya ledakan," sebutnya.

Untuk diketahui, lokasi ledakan, yaitu Rumah Makan Famili dan Hotel Ibunda yang berada dalam satu bangunan tutp sejak pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu. Karena tidak dijaga, bangunan ini kerap menjadi sasaran maling yang mengincar besi bekas.

 

4 dari 4 halaman

3. PGN Langsung Lakukan Penanganan dan Pengamanan

Sehubungan dengan insiden di sekitar Jalan Sisingamangaraja, Medan, Area Head PGN Medan Saeful Hadi menjelaskan, Tim Tanggap Darurat PGN sudah melaksanakan tindakan penanganan dan pengamanan pada infrastruktur gas di sekitar lokasi kejadian.

"Saat ini layanan penyaluran gas ke pelanggan tetap berjalan normal. Selanjutnya, PGN bersama aparat sedang melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab insiden yang berada di dekat infrastruktur gas PGN," terang Saeful.

PGN mengucapkan terima kasih atas bantuan informasi dari warga mengenai informasi kejadian, sehingga Tim Tanggap Darurat PGN dapat segera meluncur ke lokasi untuk melaksanakan tindakan penanganan dan pengamanan infrastruktur gas serta bersama aparat terkait untuk menjaga keselamatan warga disekitar lokasi kejadian.

"Apabila mendapatkan informasi atas insiden atau mengalami kendala dalam pemakaian gas bumi, masyarakat dapat melaporkan langsung ke Call Center di nomor 135," tandas Saeful Hadi.